Psikoterapis

Pekerjaan sebagai psikoterapis melibatkan membantu individu atau kelompok dalam mengatasi masalah yang berkaitan dengan kesehatan mental dan emosional.

Tugas utama meliputi mengevaluasi dan menganalisis masalah klien, memberikan dukungan dan pemahaman kepada klien, serta merancang dan menjalankan sesi terapi yang sesuai dengan kebutuhan klien.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan mencatat dan mengelola catatan terapi, berkolaborasi dengan tim perawatan kesehatan mental lainnya, serta menjaga kerahasiaan dan etika dalam praktik psikoterapi.

Apa saya cocok bekerja sebagai Psikoterapis?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Psikoterapis adalah seseorang yang memiliki kepekaan emosional yang tinggi, mampu mendengarkan dengan empati, dan memiliki kemampuan analisis yang baik dalam memahami masalah dan konflik emosional klien mereka.

Sebagai seorang psikoterapis, seseorang juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang kuat untuk membantu klien mengungkapkan perasaan dan pikirannya, serta memiliki ketahanan emosional yang tinggi untuk menghadapi beban kerja yang mungkin melelahkan dan kompleks.

Jika kamu tidak memiliki empati dan kepekaan emosional yang tinggi serta kesabaran yang baik, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi seorang psikoterapis.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi: Seorang psikoterapis dianggap hanya duduk dan mendengarkan masalah klien tanpa memberikan solusi konkret.

Realita: Seorang psikoterapis lebih dari sekadar pendengar pasif, mereka menggunakan berbagai metode terapi dan intervensi untuk membantu klien dalam mengatasi masalah dan mencapai perubahan yang positif.

Perbedaan dengan profesi yang mirip: Psikoterapis seringkali dikacaukan dengan konselor. Meskipun keduanya bertujuan untuk membantu individu dengan masalah emosional dan mental, perbedaannya terletak pada tingkat pendidikan dan jenis masalah yang mereka hadapi. Psikoterapis memiliki gelar sarjana atau pascasarjana dalam psikologi atau bidang terkait, sedangkan konselor memiliki latar belakang pendidikan yang beragam, seperti konseling pendidikan atau konseling keluarga.

Ekspektasi: Seorang psikoterapis dapat memberikan solusi instan dalam satu sesi terapi.

Realita: Terapi adalah proses yang membutuhkan waktu dan kerja sama antara psikoterapis dan klien. Tidak ada solusi instan, tetapi dengan dedikasi dan komitmen klien dalam menjalani terapi, perubahan positif dapat dicapai seiring berjalannya waktu.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Psikologi
Konseling
Pendidikan Konseling
Psikologi Pendidikan
Psikologi Industri dan Organisasi
Psikologi Klinis
Kedokteran Jiwa
Psikologi Sosial
Psikologi Anak dan Remaja
Psikologi Orang Dewasa dan Lanjut Usia

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Rumah Sakit Jiwa
Pusat Rehabilitasi Narkoba
Lembaga Pendidikan Khusus Anak Autis
Klinik Psikologi
Perusahaan Konsultan SDM
Lembaga Bimbingan dan Konseling
Pusat Layanan Anak Berkebutuhan Khusus
Lembaga Pelayanan Terhadap Korban Kekerasan
Perusahaan Pemulihan Stress Kerja
Institusi Pembinaan dan Pemasyarakatan