Pekerjaan sebagai petugas keamanan meliputi menjaga keamanan dan keselamatan di area yang ditugaskan.
Tugas utama meliputi melakukan patroli, mengawasi CCTV, dan mengendalikan akses masuk dan keluar.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penanganan kejadian darurat, seperti pencurian atau kebakaran, serta memberikan pelayanan dan bantuan kepada pengunjung atau karyawan yang membutuhkan.
Seorang yang cocok untuk menjadi Security Officer adalah individu yang bertanggung jawab, disiplin, dan memiliki kekuatan fisik yang memadai.
Dalam melaksanakan tugasnya, seorang Security Officer juga harus memiliki keterampilan observasi yang tajam dan kemampuan mengambil keputusan yang baik dalam situasi yang mendesak.
Jika kamu adalah seorang yang tidak memiliki ketelitian, kurang bertanggung jawab, dan tidak memiliki keberanian dalam menghadapi situasi yang berpotensi berbahaya, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi security officer.
Miskonsepsi tentang profesi Security Officer adalah bahwa mereka hanya bertugas mengawasi dan menjaga keamanan fisik suatu tempat, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab untuk merencanakan strategi keamanan yang efektif.
Ekspektasi umum terhadap Security Officer adalah bahwa mereka selalu siap menghadapi ancaman keamanan yang serius, namun kenyataannya sebagian besar waktu mereka melakukan patroli rutin dan menjalankan tugas-tugas administratif terkait keamanan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti polisi atau petugas keamanan swasta adalah bahwa Security Officer biasanya fokus pada keamanan suatu area tertentu, seperti perusahaan, gedung perkantoran, atau pusat perbelanjaan, sementara polisi bertanggung jawab untuk menjaga keamanan masyarakat secara umum dan petugas keamanan swasta dapat menjalankan tugas di berbagai lokasi.