Sebagai Social Media Officer di Kopi, tugas utama saya adalah mengelola dan merencanakan strategi pemasaran melalui media sosial.
Saya bertanggung jawab membuat konten yang menarik dan relevan untuk meningkatkan engagement dan awareness brand Kopi.
Selain itu, saya juga melakukan analisis dan monitoring terkait performa konten kami di media sosial serta merespon dan berinteraksi dengan pengguna yang memberikan feedback atau bertanya tentang produk Kopi.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Social Media Officer Kopi adalah seseorang dengan pemahaman yang baik tentang media sosial, kreatif dalam menciptakan konten yang menarik, dan mampu membangun interaksi yang positif dengan pengguna media sosial.
Kemampuan untuk mengelola kampanye digital, menganalisis data pengguna, dan memiliki pengetahuan tentang tren dalam industri kopi juga sangat diinginkan untuk posisi ini.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Social Media Officer Kopi adalah mereka yang tidak memiliki minat dan pengetahuan tentang dunia kopi serta tidak aktif dan tidak kreatif dalam menggunakan media sosial.
Miskonsepsi tentang profesi Social Media Officer Kopi adalah bahwa pekerjaannya hanya duduk di kedai kopi dan mengunggah foto-foto menarik. Padahal, pekerjaan sebenarnya melibatkan manajemen konten, analisis data, strategi pemasaran, dan interaksi dengan pengikut.
Ekspektasi yang salah adalah bahwa menjadi Social Media Officer Kopi akan membuat kita secara otomatis menjadi terkenal dan mendapatkan banyak sponsor. Realitanya, membangun audiens besar dan mencapai kesuksesan membutuhkan waktu, usaha, dan konsistensi.
Perbedaan antara Social Media Officer Kopi dengan profesi yang mirip seperti barista adalah tanggung jawab mereka. Seorang barista bertanggung jawab untuk meracik kopi dan melayani pelanggan, sedangkan seorang Social Media Officer Kopi bertanggung jawab untuk mengelola dan memasarkan merek kedai kopi melalui platform media sosial.