Seorang ilmuwan sosial melakukan penelitian dan analisis dalam berbagai aspek kehidupan manusia dan masyarakat.
Mereka bekerja dengan mengumpulkan data, menganalisis tren sosial, dan menguji hipotesis untuk menghasilkan penemuan ilmiah yang mendalam.
Selain itu, mereka juga berperan dalam membantu merumuskan kebijakan, memberikan saran, dan mempengaruhi perubahan sosial yang positif dalam masyarakat.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Social Scientist adalah seorang yang tertarik dalam mempelajari dan menganalisis perilaku manusia, memiliki kemampuan analitis yang kuat, serta memiliki kepribadian yang terbuka dan objektif.
Sebagai seorang peneliti sosial, kandidat juga perlu memiliki kemampuan komunikasi yang baik dan dapat bekerja secara kolaboratif dengan orang lain untuk memperoleh data dan menafsirkannya.
Jika kamu tidak tertarik dalam melakukan penelitian dan tidak memiliki ketertarikan dalam pemahaman tentang masyarakat dan perilaku manusia, maka pekerjaan sebagai ilmuwan sosial mungkin tidak cocok untukmu.
Miskonsepsi tentang profesi Social Scientist adalah bahwa mereka hanya melakukan penelitian di laboratorium, padahal sebenarnya mereka juga melakukan studi lapangan dan analisis data sosial secara mendalam.
Ekspektasi terhadap Social Scientist seringkali menganggap mereka dapat memberikan solusi langsung untuk masalah sosial yang kompleks, padahal kenyataannya mereka lebih fokus pada memahami dinamika sosial dan memberikan rekomendasi kebijakan berdasarkan temuan penelitian mereka.
Perbedaan utama antara Social Scientist dengan profesi yang mirip seperti Psikolog atau Sosiolog adalah bahwa Social Scientist lebih cenderung menggunakan pendekatan ilmiah dalam penelitian mereka, dengan tujuan menyelidiki dan menganalisis permasalahan sosial-sains sehingga bisa memberikan pemahaman yang lebih luas.