Supervisor Operasional Energi Terbarukan

  Profil Profesi

Supervisor operasional energi terbarukan bertanggung jawab dalam mengawasi dan mengkoordinasi kegiatan operasional yang terkait dengan penggunaan energi terbarukan.

Tugas utamanya meliputi memantau kinerja sistem energi terbarukan, mengidentifikasi potensi masalah, dan mengambil tindakan perbaikan yang diperlukan.

Selain itu, supervisor ini juga bertanggung jawab dalam memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan standar keselamatan yang berlaku, serta melakukan pelaporan terkait kinerja operasional kepada manajemen.

Apa saya cocok bekerja sebagai Supervisor Operasional Energi Terbarukan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Supervisor Operasional Energi Terbarukan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam bidang energi terbarukan, mampu mengelola tim secara efektif, dan memiliki kemampuan analitis yang kuat.

Pada posisi ini, seorang supervisor juga harus memiliki komitmen yang tinggi terhadap pelestarian lingkungan dan kemampuan problem-solving yang baik.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak peduli dengan lingkungan, tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang energi terbarukan, dan tidak dapat mengatur dan mengawasi proses operasional dengan baik, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Supervisor Operasional Energi Terbarukan adalah bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan pemantauan dan pengawasan, padahal sebenarnya mereka juga harus memiliki pemahaman dalam teknologi energi terbarukan dan keberlanjutan.

Ekspektasi yang salah adalah bahwa Supervisor Operasional Energi Terbarukan hanya akan mengurus perawatan dan pemeliharaan peralatan, tetapi mereka juga bertanggung jawab dalam mengoptimalkan efisiensi produksi energi terbarukan.

Perbedaan dengan profesi terkait seperti Teknisi Energi Terbarukan adalah bahwa Supervisor Operasional memiliki tanggung jawab yang lebih luas, termasuk koordinasi tim, perencanaan operasional, dan pemantauan kepatuhan terhadap regulasi lingkungan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Lingkungan
Teknik Elektro
Teknik Mesin
Teknik Industri
Teknik Energi Terbarukan
Manajemen Energi Terbarukan
Manajemen Lingkungan
Fisika
Kimia
Teknik Sistem Energi Terbarukan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PLN (Perusahaan Listrik Negara)
PT PJB (Pembangkitan Jawa Bali)
PT PERTAMINA (Persero)
PT Geo Dipa Energi
PT Adaro Energy Tbk
PT Energi Mega Persada Tbk
PT Supreme Energy
PT Bukit Asam (Persero) Tbk
PT Medco Energi Internasional Tbk
PT United Tractors Tbk