Sebagai Supervisor Pemeliharaan Tanah, tugasnya adalah mengawasi kegiatan pemeliharaan tanah, termasuk pemangkasan rumput, penanaman tanaman, dan perawatan area hijau.
Selain itu, supervisor ini juga bertanggung jawab untuk membuat jadwal pemeliharaan, mengkoordinasikan pekerja lapangan, dan memastikan pekerjaan dilakukan sesuai dengan standar yang ditetapkan.
Supervisor Pemeliharaan Tanah juga harus melakukan pemantauan keadaan tanah, mengidentifikasi masalah, dan mencari solusi untuk perbaikan yang diperlukan agar area terawat dengan baik.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Supervisor Pemeliharaan Tanah adalah seorang yang memiliki pengetahuan yang baik dalam bidang pertanian dan perkebunan, serta memiliki pengalaman dalam mengawasi kegiatan pemeliharaan tanah.
Dalam posisi ini, seorang supervisor juga harus memiliki kemampuan leadership yang kuat, komunikatif, dan mampu bekerja secara efektif dengan tim pemeliharaan tanah.
Jika kamu adalah seorang yang tidak memiliki pengetahuan atau minat dalam pemeliharaan tanah, kamu tidak akan cocok untuk menjadi supervisor pemeliharaan tanah.
Miskonsepsi tentang profesi Supervisor Pemeliharaan Tanah adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengawasi dan memerintahkan tim pemeliharaan tanah. Padahal, tugasnya meliputi perencanaan, koordinasi, dan evaluasi pekerjaan pemeliharaan tanah.
Ekspektasi yang salah tentang Supervisor Pemeliharaan Tanah adalah bahwa pekerjaannya hanya dilakukan di kantor atau ruang kerja, padahal sebagian besar waktunya dihabiskan di lapangan, mengawasi dan memastikan pekerjaan pemeliharaan tanah berjalan sesuai dengan standar dan rencana yang telah ditetapkan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Teknisi Pertanian, adalah bahwa Supervisor Pemeliharaan Tanah bertanggung jawab dalam hal perencanaan dan manajemen pekerjaan pemeliharaan tanah, sementara Teknisi Pertanian lebih fokus pada pekerjaan teknis dan operasional di lapangan.