Supervisor Perencanaan Ekonomi

  Profil Profesi

Sebagai seorang supervisor perencanaan ekonomi, tugas utama meliputi mengawasi dan memimpin tim dalam merencanakan strategi ekonomi untuk mencapai tujuan perusahaan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan analisis data ekonomi dan kinerja bisnis, serta menyusun rekomendasi kebijakan ekonomi yang dapat mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan perusahaan.

Selain itu, supervisor perencanaan ekonomi juga bertanggung jawab dalam menyampaikan laporan dan presentasi kepada manajemen tentang kondisi ekonomi bisnis, kemajuan proyek, serta perkembangan dalam rangka mencapai target perusahaan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Supervisor perencanaan ekonomi?

Seorang yang cocok dengan pekerjaan sebagai Supervisor perencanaan ekonomi adalah seseorang yang memiliki pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip ekonomi dan analisis keuangan.

Kandidat juga harus memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat dan mampu mengatur dan mengawasi tim dengan efektif.

Jika kamu tidak memiliki kemampuan analisis yang kuat, tidak mampu membuat perencanaan yang akurat, dan tidak memiliki keahlian dalam mengatur anggaran, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan sebagai supervisor perencanaan ekonomi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Supervisor perencanaan ekonomi adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk membuat rencana tanpa perlu melibatkan pelaksanaannya. Padahal, dalam realita, mereka juga bertanggung jawab untuk memantau dan mengontrol pelaksanaan rencana tersebut.

Ekspektasi terhadap Supervisor perencanaan ekonomi seringkali menganggap mereka dapat dengan cepat memperbaiki masalah keuangan tanpa mempertimbangkan keterbatasan sumber daya yang ada. Namun, realitanya adalah bahwa mereka harus bekerja dengan keterbatasan tersebut dan mengambil keputusan yang terbaik berdasarkan situasi.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Manajer Keuangan, adalah bahwa Supervisor perencanaan ekonomi lebih fokus pada perencanaan jangka panjang dan strategi keuangan, sedangkan Manajer Keuangan lebih fokus pada pengelolaan keuangan operasional harian dan pengambilan keputusan finansial yang taktis.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ekonomi
Perencanaan dan Pembangunan Wilayah
Manajemen Bisnis
Statistik
Matematika
Keuangan
Manajemen Sumber Daya Manusia
Akuntansi
Administrasi Bisnis
Teknik Industri

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Astra International Tbk
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk
PT Nestle Indonesia
PT Bank Central Asia (Persero) Tbk
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
PT Pertamina (Persero)