Sebagai teknisi perawatan mesin riset, tanggung jawabnya meliputi pemeliharaan, pemantauan, dan perbaikan mesin riset.
Tugas utama termasuk menjadwalkan dan melaksanakan pemeliharaan rutin, mendiagnosis masalah dan melakukan perbaikan saat terjadi kerusakan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pembuatan laporan pemeliharaan, pengelolaan stok suku cadang, dan menjaga hubungan kerja yang baik dengan pengguna mesin riset.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Teknisi Perawatan Mesin Riset adalah seorang yang memiliki pengetahuan teknis yang kuat dalam mesin riset dan perawatannya, serta memiliki keterampilan problem-solving yang baik.
Kandidat yang baik juga harus memiliki kemampuan analitis yang tinggi dalam mengidentifikasi dan memperbaiki masalah pada mesin riset, serta dapat bekerja secara mandiri dengan pemahaman yang baik tentang keselamatan dan regulasi dalam lingkungan riset.
Seseorang yang tidak memiliki pengetahuan mendalam tentang mesin dan kurang memiliki keterampilan teknis mungkin tidak cocok sebagai teknisi perawatan mesin riset.
Miskonsepsi tentang profesi sebagai Teknisi Perawatan Mesin Riset adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan perbaikan dan pemeliharaan mesin, padahal sebenarnya mereka juga harus memiliki keahlian dalam pengoperasian, pemrograman, dan analisis data.
Ekspektasi umum terhadap Teknisi Perawatan Mesin Riset adalah pekerjaannya selalu berada di lingkungan yang aman dan nyaman, namun realitanya mereka sering bekerja di ruang terbatas dan berisiko tinggi, seperti di dalam ruang eksperimen berbahaya atau di ketinggian.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Teknisi Maintenance atau Teknisi Mechatronics, adalah bahwa Teknisi Perawatan Mesin Riset lebih berfokus pada mesin yang digunakan untuk kegiatan penelitian dan pengembangan, sehingga mereka perlu menguasai teknologi yang lebih canggih dan adaptif terhadap lingkungan riset yang dinamis.