Teknisi Perbaikan Pengelasan

Sebagai teknisi perbaikan pengelasan, tugas utama Anda adalah memperbaiki dan memperkuat pengelasan yang rusak atau tidak sempurna pada berbagai jenis benda atau konstruksi.

Anda akan menggunakan peralatan dan teknik pengelasan yang tepat untuk mengatasi daerah pengelasan yang rapuh atau retak, sehingga memastikan kekuatan dan keamanan struktur.

Selain itu, Anda juga akan memeriksa dan menganalisis pengelasan yang rusak, menentukan penyebab kerusakan, dan memberikan solusi perbaikan yang efektif untuk memastikan kualitas pengelasan yang optimal.

Apa saya cocok bekerja sebagai Teknisi perbaikan pengelasan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Teknisi perbaikan pengelasan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang teknik pengelasan, memiliki keterampilan yang baik dalam memperbaiki kerusakan pada pengelasan, dan memiliki kemampuan analisis yang kuat dalam menemukan masalah pada pengelasan.

Kemampuan untuk bekerja dengan peralatan dan alat pengelasan juga menjadi faktor penting yang akan membuat seseorang cocok untuk pekerjaan ini.

Jika kamu tidak memiliki keahlian teknis yang memadai dan tidak terampil dalam melakukan perbaikan pengelasan, maka kamu tidak cocok untuk menjadi teknisi perbaikan pengelasan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi teknisi perbaikan pengelasan adalah bahwa pekerjaannya hanya melakukan pengelasan secara sederhana, padahal sebenarnya mereka juga harus memiliki pengetahuan mendalam tentang jenis logam, kualitas pengelasan, dan pemahaman mengenai standar keselamatan.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa teknisi perbaikan pengelasan hanya bertanggung jawab dalam melakukan perbaikan dengan hasil yang sempurna, namun realitanya, kadang-kadang mereka dihadapkan pada kondisi dan permasalahan yang rumit yang memerlukan pemecahan masalah yang kreatif.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti tukang las biasa, adalah bahwa teknisi perbaikan pengelasan memiliki keahlian yang lebih spesifik dan mendalam dalam menganalisis dan memperbaiki kesalahan pada pengelasan yang sudah ada, sementara tukang las biasa lebih fokus pada pengelasan yang baru dibuat.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin
Teknik Industri
Teknik Manufaktur
Teknik Material
Teknik Sipil
Teknik Perkapalan
Teknologi Rekayasa Instrumentasi
Teknologi Manufaktur
Teknik Metalurgi
Teknik Kimia

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertamina (Persero)
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk.
PT PLN (Persero)
PT Astra Honda Motor
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk.
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia
PT Len Industri (Persero)
PT Pindad (Persero)
PT Suzuki Indomobil Motor