Pekerjaan sebagai teknisi perikanan tangkap melibatkan pengawasan dan pemeliharaan peralatan dan fasilitas perikanan tangkap.
Tugas utama meliputi pemeriksaan, perbaikan, dan perawatan peralatan penangkapan ikan seperti jaring, pancing, dan alat bantu lainnya.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan kondisi perairan dan populasi ikan untuk membantu dalam pengambilan keputusan terkait keberlanjutan dan manajemen sumber daya perikanan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Teknisi Perikanan Tangkap adalah seorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang perikanan tangkap, kemampuan dalam mengoperasikan peralatan dan teknologi terbaru, serta memiliki kemampuan fisik yang baik untuk bekerja di kondisi laut yang ekstrem.
Selain itu, seorang kandidat yang cocok juga harus memiliki kemampuan analisis yang baik, ketelitian dalam mengumpulkan data, serta kesadaran yang tinggi terhadap keberlanjutan dan kelestarian sumber daya perikanan.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan dan keahlian dalam teknik tangkap ikan serta tidak memiliki keberanian dalam menghadapi kondisi cuaca dan lingkungan laut yang keras, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi seorang teknisi perikanan tangkap.
Miskonsepsi tentang profesi teknisi perikanan tangkap adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengumpulkan ikan di lautan. Padahal, sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam menjaga kelangsungan ekosistem perairan dan melakukan riset mengenai populasi dan habitat ikan.
Ekspektasi yang salah tentang profesi teknisi perikanan tangkap adalah bahwa mereka akan memiliki banyak waktu luang karena pekerjaannya di laut. Namun, kenyataannya, pekerjaan mereka seringkali memerlukan waktu yang lama dan berat di tengah cuaca yang tidak menentu.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti nelayan, adalah bahwa teknisi perikanan tangkap lebih banyak berfokus pada upaya pengelolaan sumber daya perikanan dan studi ilmiah, sedangkan nelayan memiliki kegiatan utama dalam menangkap ikan untuk dibawa pulang atau dijual. Teknisi perikanan tangkap memiliki peran yang lebih luas dalam menjaga kelangsungan keberlanjutan sumber daya perikanan.