Sebagai teknisi tambang, tugas utama meliputi pemeliharaan dan perbaikan peralatan tambang, serta pemantauan kinerja operasional di lokasi tambang.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan analisis dan penyelesaian masalah teknis yang muncul selama proses penambangan.
Sebagai teknisi tambang, kerja sama tim dan kepatuhan terhadap aturan keselamatan tambang juga sangat penting dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Teknisi Tambang adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam bidang geologi, mekanik, dan pemrosesan mineral, serta memiliki kemampuan analisis dan problem solving yang baik.
Pekerjaan sebagai Teknisi Tambang juga membutuhkan seseorang yang dapat bekerja di lingkungan yang berat dan memiliki jiwa petualang, serta memiliki kemampuan kerja tim yang baik untuk bekerja dengan tim teknis lainnya.
Jika kamu tidak tahan dengan kondisi kerja yang keras, terpapar dengan suhu dingin atau panas ekstrem, dan tidak memiliki ketahanan fisik yang cukup, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi seorang teknisi tambang.
Miskonsepsi tentang profesi Teknisi Tambang adalah bahwa mereka hanya mengoperasikan alat-alat berat, padahal mereka juga bertanggung jawab dalam pemeliharaan, perawatan, dan pengawasan keselamatan tambang.
Ekspektasi tentang profesi ini sering kali berhubungan dengan gaji yang tinggi, namun realitanya, profesi Teknisi Tambang juga melibatkan tugas-tugas yang berat dan risiko keselamatan yang tinggi.
Perbedaan antara profesi Teknisi Tambang dengan profesi yang mirip, seperti operator alat berat, adalah bahwa Teknisi Tambang memiliki pengetahuan dan keterampilan lebih dalam dalam pemeliharaan dan perawatan peralatan di tambang, sementara operator alat berat lebih fokus pada pengoperasian alat tersebut.