Sebagai dosen pariwisata, pekerjaan ini melibatkan memberikan kuliah dan bimbingan kepada mahasiswa tentang industri pariwisata.
Tugas utama meliputi menyusun rencana pembelajaran, menyampaikan materi perkuliahan, dan menguji pengetahuan mahasiswa melalui evaluasi.
Selain itu, dosen pariwisata juga melakukan penelitian dan berpartisipasi dalam kegiatan akademik, seperti seminar dan konferensi, untuk mengembangkan pengetahuan dan memperkukuh posisi sebagai pakar dalam bidang pariwisata.
Seorang yang cocok dengan pekerjaan sebagai dosen pariwisata adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas tentang industri pariwisata, pengalaman dalam mengajar, dan kemampuan komunikasi yang baik untuk berinteraksi dengan mahasiswa.
Mereka juga harus memiliki keterampilan dalam merencanakan dan mengelola program pembelajaran, serta memiliki semangat dan dedikasi untuk menginspirasi dan membimbing mahasiswa.
Jika kamu adalah seseorang yang tidak tertarik atau mengenal banyak tentang pariwisata, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi dosen pariwisata.
Miskonsepsi tentang profesi sebagai Tourism lecturer adalah bahwa mereka hanya perlu berperan sebagai pemandu wisata, padahal sebenarnya tugas mereka lebih berfokus pada pendidikan dan pengajaran di bidang pariwisata.
Ekspektasi terhadap Tourism lecturer seringkali adalah memiliki kehidupan yang glamor dan bisa bepergian ke berbagai destinasi wisata, namun kenyataannya pekerjaan ini juga membutuhkan dedikasi tinggi dalam menyusun kurikulum, mengajar, dan melakukan penelitian.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti tour guide, adalah bahwa Tourism lecturer lebih berperan dalam pendidikan formal dan melakukan banyak riset, sementara tour guide lebih berfokus pada memberikan informasi dan pengalaman langsung kepada para wisatawan.