Magister Fitopatologi adalah program studi yang fokus pada studi penyakit tanaman dan upaya pengendaliannya.
Di dalam program ini, para mahasiswa akan mempelajari berbagai aspek mengenai penyakit tanaman, termasuk penyebab, mekanisme penyebaran, dan dampak yang ditimbulkan.
Selain itu, mahasiswa juga akan diajarkan tentang teknik-teknik pengendalian penyakit tanaman, mulai dari penggunaan bahan kimia hingga pendekatan biologi.
Jurusan ini sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dalam dunia pertanian, khususnya dalam menjaga kesehatan tanaman dan mengurangi kerugian yang disebabkan oleh serangan penyakit.
Mata kuliah di jurusan Magister Fitopatologi mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Magister Fitopatologi tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Miskonsepsi umum adalah asumsi bahwa mahasiswa Magister Fitopatologi hanya belajar tentang tanaman, padahal mereka secara intensif mempelajari patogen dan penyakit yang menyerang tanaman.
2. Ekspektasi bahwa kuliah di Magister Fitopatologi sepenuhnya teoritis seringkali bertentangan dengan realita bahwa program ini juga menekankan pengalaman praktis di lapangan dan laboratorium.
3. Orang sering keliru menganggap Magister Fitopatologi sama dengan Agronomi, tetapi keduanya berfokus pada area yang berbeda; Fitopatologi khusus dalam penyakit tanaman, sedangkan Agronomi lebih luas cakupannya termasuk budidaya dan pengelolaan tanaman.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Magister Fitopatologi: