Magister Ilmu Kedokteran Gigi Klinis adalah program studi yang ditujukan bagi mereka yang tertarik untuk mendalami bidang kedokteran gigi secara klinis.
Dalam program ini, para mahasiswa akan diberikan pengetahuan mendalam mengenai diagnosis, perawatan, serta pencegahan penyakit gigi dan mulut.
Selain itu, mereka juga akan dilatih dalam keterampilan klinis seperti pemasangan mahkota, perawatan saluran akar, dan perawatan gigi anak.
Magister Ilmu Kedokteran Gigi Klinis sangat cocok bagi calon mahasiswa yang memiliki minat dan dedikasi tinggi dalam dunia kesehatan gigi, serta memiliki kemampuan komunikasi dan keterampilan tangan yang baik.
Mata kuliah di jurusan Magister Ilmu Kedokteran Gigi Klinis mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Magister Ilmu Kedokteran Gigi Klinis tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Ekspektasi: Sebagai mahasiswa Magister Ilmu Kedokteran Gigi Klinis akan banyak melakukan praktek klinis, Realita: Meskipun praktek klinis menjadi bagian penting, ada porsi besar waktu yang dihabiskan untuk penelitian dan studi teoritis.
2. Miskonsepsi: Lulusan Magister Ilmu Kedokteran Gigi Klinis langsung menjadi spesialis, Realita: Gelar magister menunjukkan penguasaan teori ilmiah yang mendalam, namun lisensi spesialisasi membutuhkan pendidikan dan pelatihan klinis tersendiri.
3. Perbedaan: Magister Ilmu Kedokteran Gigi Klinis sering dikira sama dengan Pendidikan Dokter Gigi Spesialis (PPDS), padahal PPDS lebih fokus pada pelatihan klinis mendalam untuk menjadi dokter gigi spesialis, sementara program magister lebih menekankan aspek akademis dan penelitian dalam bidang kedokteran gigi.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Magister Ilmu Kedokteran Gigi Klinis: