Jurusan Mikrobiologi Klinis adalah program studi yang berkaitan dengan studi tentang mikroorganisme dan aplikasinya dalam bidang medis.
Para mahasiswa jurusan ini akan mempelajari tentang berbagai jenis mikroba penyebab penyakit, teknik identifikasi dan karakterisasi mikroba, serta metode pengujian dan penanganan penyakit infeksi.
Selain itu, mereka juga akan dilatih dalam pemahaman tentang resistensi mikroba terhadap obat-obatan dan upaya pencegahan infeksi.
Jurusan Mikrobiologi Klinis sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dan kemampuan di bidang ilmu biologi, kesehatan, dan ingin berkarir dalam bidang diagnostik dan pengujian mikroba secara klinis.
Mata kuliah di jurusan Mikrobiologi Klinis mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Mikrobiologi Klinis tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Miskonsepsi umum adalah bahwa jurusan Mikrobiologi Klinis hanya mempelajari tentang bakteri dan virus, padahal realitanya, mahasiswa juga mempelajari tentang parasit, jamur, dan sistem imun manusia.
2. Banyak orang beranggapan lulusan Mikrobiologi Klinis langsung menjadi dokter, namun sebenarnya jurusan ini lebih fokus pada diagnosa penyakit melalui analisis mikroorganisme, bukan praktik medis.
3. Berbeda dengan Biologi atau Biomedis, Mikrobiologi Klinis lebih spesifik terhadap aplikasi di laboratorium klinis dan penelitian penyakit infeksi, sedangkan Biologi membahas secara luas tentang kehidupan dan Biomedis lebih dekat dengan ilmu kedokteran.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Mikrobiologi Klinis: