Jurusan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai adalah program studi yang berfokus pada pengelolaan sumber daya air dan lingkungan di daerah aliran sungai.
Program studi ini menyediakan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk merencanakan, mengelola, dan melindungi ekosistem sungai serta meminimalkan dampak negatif terhadap kualitas air.
Selain itu, mahasiswa juga akan mempelajari tentang manajemen air, mitigasi bencana, dan penanganan limbah.
Jurusan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai sangat cocok bagi mereka yang memiliki minat dalam pelestarian lingkungan hidup dan ingin berkontribusi dalam memastikan keberlanjutan sumber daya air.
Mata kuliah di jurusan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai mempelajari ilmu tentang:
Catatan: daftar nama mata kuliah untuk prodi Pengelolaan Daerah Aliran Sungai tergantung pada tiap perguruan tinggi. Daftar diatas adalah perkiraan objek keilmuan rata-rata, ada kemungkinan akan berbeda antara satu kampus dengan yang lain.
1. Ekspektasi: Jurusan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai hanya mempelajari tentang pengelolaan air dan sungai, padahal realitanya lebih kompleks karena mencakup aspek ekologi, sosial, dan ekonomi daerah aliran sungai.
2. Miskonsepsi: Jurusan ini sering dianggap sama dengan Teknik Sipil yang fokus pada konstruksi, namun sebenarnya jurusan ini lebih berorientasi pada konservasi dan manajemen sumber daya air secara berkelanjutan.
3. Realita: Banyak yang berpikir lulusan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai hanya bekerja di lapangan, padahal mereka juga memiliki prospek karir di penelitian, perencanaan kebijakan, dan konsultasi lingkungan.
Daftar nama profesi/jabatan dan karir yang potensial untuk jurusan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai: