Pekerjaan sebagai admin jaringan arsip digital melibatkan pengelolaan dan pemeliharaan arsip digital perusahaan.
Tugas utamanya adalah mengatur dan mengatur informasi arsip digital agar mudah diakses dan dikelola oleh semua departemen.
Selain itu, pekerjaan ini juga memerlukan pemantauan dan pembaruan sistem arsip digital agar tetap aman dan terkini.
Seorang yang memiliki pengetahuan dan keahlian dalam administrasi jaringan arsip digital, serta kemampuan teknis yang baik, akan cocok untuk pekerjaan sebagai admin jaringan arsip digital.
Dalam pekerjaan ini, seorang kandidat juga perlu memiliki kemampuan analitis dan baru dalam memecahkan masalah teknis, serta mampu bekerja mandiri dengan sedikit arahan.
Jika kamu adalah seorang yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup dalam bidang teknologi dan tidak terbiasa bekerja dengan sistem jaringan, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi pertama tentang profesi Admin jaringan arsip digital adalah ekspektasi bahwa pekerjaan ini hanya melibatkan pengelolaan server dan penyimpanan data secara digital. Padahal, realitanya seorang Admin jaringan arsip digital juga harus memiliki kemampuan dalam analisis data, pemulihan data, dan perlindungan keamanan informasi.
Miskonsepsi kedua adalah harapan bahwa profesi ini hanya melibatkan pekerjaan di belakang layar dan tidak memerlukan keterampilan komunikasi. Padahal, seorang Admin jaringan arsip digital juga perlu berinteraksi dengan pengguna lain seperti kolektor atau pihak terkait untuk mengumpulkan dan mengelola konten digital.
Perbedaan antara profesi Admin jaringan arsip digital dengan profesi yang mirip, seperti Administrator Sistem atau Administrator Jaringan, terletak pada fokus pekerjaan. Admin jaringan arsip digital memiliki tanggung jawab utama dalam pengelolaan dan pengamanan arsip digital, sedangkan Administrator Sistem atau Administrator Jaringan bertanggung jawab untuk mengelola infrastruktur komputer dan jaringan secara keseluruhan.