Pekerjaan sebagai ahli batuan melibatkan penelitian dan analisis terhadap sifat dan karakteristik batuan.
Tugas utama mencakup pengambilan sampel batuan, pengujian laboratorium, dan interpretasi data untuk membantu dalam penentuan lokasi pengeboran atau pemilihan bahan konstruksi.
Selain itu, ahli batuan juga bertanggung jawab dalam mengidentifikasi dan mengatasi masalah geoteknik yang terkait dengan batuan, serta memberikan saran teknis kepada pengembang proyek konstruksi.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Batuan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang geologi dan batuan, memiliki keterampilan analitis yang kuat, dan teliti dalam melakukan penelitian geologi.
Selain itu, seorang ahli batuan juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik, mampu bekerja secara independen, serta memiliki ketahanan fisik yang baik untuk melakukan pengumpulan sampel dan pengamatan di lapangan.
Jika kamu tidak tertarik dengan studi geologi, tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang jenis-jenis batuan atau tidak memiliki keterampilan untuk melakukan analisis lingkungan berdasarkan batuan, maka kamu tidak cocok sebagai Ahli Batuan.
Ekspektasi tentang Ahli Batuan seringkali menggambarkan mereka sebagai petualang yang sering berlari di medan berbahaya untuk menemukan batu-batu langka, padahal sebagian besar pekerjaan Ahli Batuan dilakukan di laboratorium dengan menggunakan mikroskop.
Realita dari profesi Ahli Batuan lebih berfokus pada analisis struktur dan komposisi batuan, pekerjaan yang membutuhkan keahlian di bidang ilmu geologi dan kimia. Mereka biasanya bekerja secara tim dan lebih banyak melakukan penelitian dan pendokumentasian.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti penambang atau juru ledak, adalah bahwa Ahli Batuan lebih berkonsentrasi pada analisis dan penelitian, sedangkan profesi yang mirip lebih berfokus pada eksploitasi dan pengolahan batu dalam skala yang lebih besar.