Pekerjaan sebagai ahli keamanan sistem robotika melibatkan analisis dan pengujian keamanan pada sistem robotika untuk mencegah potensi ancaman keamanan.
Tugas utama meliputi identifikasi kerentanan sistem robotika, pengembangan solusi keamanan yang efektif, dan melaksanakan tindakan pencegahan seperti pemantauan keamanan secara terus-menerus.
Selain itu, ahli keamanan sistem robotika juga bertanggung jawab dalam membuat kebijakan keamanan, melatih penggunaan sistem yang aman, dan memberikan rekomendasi untuk menjaga integritas dan kerahasiaan data pada sistem robotika.
Seorang yang cocok untuk pekerjaan sebagai Ahli Keamanan Sistem Robotika adalah seseorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang sistem keamanan, keahlian dalam mengidentifikasi dan mengatasi kerentanan keamanan, serta kemampuan untuk secara proaktif mencegah serangan terhadap sistem robotika.
Selain itu, individu ini juga harus memiliki kemampuan analisis yang kuat, mampu bekerja dengan tim yang terdiri dari berbagai profesional, dan selalu mengikuti perkembangan terbaru dalam bidang keamanan dan teknologi robotika.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang mendalam tentang sistem robotika dan tidak memiliki keahlian yang kuat dalam keamanan sistem, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Keamanan Sistem Robotika adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan menguji keamanan robot dan sistemnya. Padahal, sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam merancang dan mengimplementasikan sistem keamanan yang kuat untuk melindungi robot dari serangan cyber.
Ekspektasi yang salah adalah bahwa Ahli Keamanan Sistem Robotika hanya berfokus pada robot humanoid atau robot fisik saja. Padahal, realitanya mereka juga harus mengamankan sistem robotika yang terhubung dengan IoT (Internet of Things) dan perangkat lainnya, seperti drone atau kendaraan otonom.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Ahli Keamanan Cyber atau Ahli Keamanan Jaringan, adalah bahwa Ahli Keamanan Sistem Robotika harus memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang robotika dan dunia fisik. Mereka harus mempertimbangkan aspek keamanan yang berbeda, seperti bahaya fisik yang dapat disebabkan oleh robot yang tidak aman atau manipulasi perangkat keras robot.