Sebagai ahli komunikasi TI, tugas utama adalah merancang, mengelola, dan memelihara sistem komunikasi dan jaringan dalam suatu organisasi.
Pekerjaan ini meliputi pembuatan dan implementasi kebijakan dan protokol komunikasi, pemantauan kinerja jaringan, serta penanganan masalah dan gangguan yang terjadi.
Selain itu, ahli komunikasi TI juga bertanggung jawab dalam mengoordinasikan dengan pihak internal dan eksternal untuk memastikan keberlanjutan dan keamanan sistem komunikasi dalam perusahaan.
Ahli Komunikasi TI yang cocok adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam mengenai teknologi informasi dan jaringan, serta mampu berkomunikasi dengan baik untuk menjelaskan konsep teknis kepada orang non-teknis.
Profil orang yang cocok untuk menjadi Ahli Komunikasi TI adalah seseorang yang memiliki keahlian dalam menganalisis masalah komunikasi di bidang teknologi informasi, serta memiliki kemampuan komunikasi interpersonal yang baik untuk berkomunikasi dengan tim dan klien.
Jika kamu tidak terampil dalam mengomunikasikan ide-ide teknis secara efektif kepada orang-orang non-teknis, maka kamu tidak cocok sebagai ahli komunikasi TI.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Komunikasi TI adalah bahwa mereka hanya bertugas mengelola teknologi, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam menyampaikan informasi secara efektif kepada pengguna teknologi.
Ekspektasi terhadap Ahli Komunikasi TI seringkali berfokus pada keahlian teknis mereka, namun realitanya mereka juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang kuat untuk menjelaskan konsep teknis kepada orang yang tidak memiliki latar belakang IT.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Ahli IT atau Ahli Komunikasi, adalah bahwa Ahli Komunikasi TI memiliki keahlian khusus dalam menghubungkan teknologi dengan kebutuhan bisnis dan komunikasi organisasi.