Sebagai ahli kualitas di industri kimia, tugas utama adalah memastikan produk yang diproduksi memenuhi standar kualitas yang ditetapkan.
Hal ini melibatkan pengawasan dan pengujian kualitas bahan baku, proses produksi, dan produk jadi.
Selain itu, pekerjaan ini juga meliputi analisis data kualitas, pelaporan hasil pengujian, dan memberikan rekomendasi perbaikan jika ditemukan ketidaksesuaian dengan standar kualitas.
Pekerjaan sebagai ahli kualitas di industri kimia sangat cocok untuk seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang standar dan prosedur kualitas, serta mampu menganalisis data dengan teliti.
Dalam pekerjaan ini, seorang ahli kualitas juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik untuk bekerja dengan tim dan berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam perusahaan.
Jika kamu tidak teliti, tidak detil, dan tidak memiliki kemampuan analitis yang kuat, kemungkinan kamu tidak cocok sebagai ahli kualitas di industri kimia.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Kualitas di industri kimia adalah bahwa pekerjaannya hanya memerlukan pemahaman yang dangkal tentang kimia, padahal sebenarnya ahli kualitas perlu memiliki pengetahuan mendalam tentang berbagai aspek kualitas produk dan proses produksi.
Ekspektasi yang salah adalah menganggap pekerjaan ahli kualitas hanya sebatas melakukan pengujian produk, padahal perannya jauh lebih luas, termasuk mengidentifikasi masalah yang berdampak pada kualitas, menentukan strategi perbaikan, serta memastikan kepatuhan terhadap standar kualitas.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti ahli laboratorium, adalah bahwa ahli kualitas fokus pada pengelolaan dan peningkatan kualitas secara keseluruhan, sementara ahli laboratorium lebih terfokus pada pengujian dan analisis spesifik dari produk atau bahan kimia.