Pekerjaan sebagai ahli laboratorium perkapalan bertanggung jawab untuk melakukan tes dan analisis terhadap sampel yang diambil dari kapal.
Tugas utama meliputi pengambilan sampel air laut, minyak, atau bahan kimia di kapal, dan melakukan pengujian laboratorium untuk memastikan kualitas dan keamanannya.
Selain itu, ahli laboratorium perkapalan juga bertanggung jawab untuk mencatat dan menganalisis hasil pengujian, serta memberikan laporan kepada manajemen kapal mengenai kondisi dan kepatuhan kapal terhadap standar keselamatan.
Seorang ahli laboratorium perkapalan yang cocok adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang metode pengujian perkapalan, dapat bekerja dengan presisi dan teliti dalam melakukan analisis, serta memiliki kepribadian yang bertanggung jawab dan teliti.
Kemampuan untuk berkomunikasi dengan jelas dan efektif juga sangat penting dalam pekerjaan ini, karena mereka harus dapat menjelaskan hasil pengujian kepada pihak terkait dengan jelas dan akurat.
Jika kamu tidak memiliki pengetahuan yang mendalam tentang perkapalan dan kurang tertarik dalam melakukan pengujian dan analisis laboratorium, kemungkinan kamu akan tidak cocok menjadi ahli laboratorium perkapalan.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli laboratorium perkapalan adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk melakukan tes kualitas air di kapal, padahal sebenarnya mereka juga bertanggung jawab untuk melakukan pengujian dan analisis bahan-bahan kimia, pengelasan, dan keandalan struktur kapal.
Ekspektasi tentang profesi Ahli laboratorium perkapalan adalah bahwa mereka akan bekerja di dalam laboratorium sepanjang waktu, tetapi realitanya mereka juga akan melakukan inspeksi dan pengujian di atas kapal, terutama saat kapal sedang sandar di dermaga.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Teknisi perkapalan, adalah bahwa Ahli laboratorium perkapalan lebih fokus pada aspek pengujian dan analisis laboratorium, sedangkan Teknisi perkapalan lebih fokus pada pemeliharaan dan perbaikan mekanikal kapal.