Ahli Lighting

Pekerjaan sebagai ahli lighting melibatkan desain, instalasi, dan pemeliharaan sistem pencahayaan.

Tugas utama mencakup melakukan perhitungan untuk menentukan kebutuhan pencahayaan, memilih jenis lampu yang tepat, dan merancang layout pencahayaan yang optimal.

Selain itu, ahli lighting juga bertanggung jawab untuk mengatur pengaturan pencahayaan yang sesuai dengan kebutuhan ruangan dan melakukan pemeliharaan rutin untuk memastikan sistem pencahayaan berfungsi dengan baik.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli lighting?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Lighting adalah seorang yang memiliki pengetahuan yang mendalam tentang pencahayaan, memiliki keterampilan analisis yang baik, dan mampu berpikir kreatif dalam merancang pencahayaan yang efisien dan estetis.

Mengingat pentingnya pemahaman tentang teknologi pencahayaan dan kemampuan visual yang baik, seorang ahli lighting juga harus memiliki kepekaan terhadap detail dan kemampuan untuk bekerjasama dengan arsitek, insinyur, dan desainer untuk mencapai hasil yang optimal.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan, keterampilan, atau minat dalam bidang penerangan dan tidak memiliki keahlian dalam mengatur pencahayaan, kemungkinan kamu tidak cocok sebagai ahli lighting.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli lighting adalah bahwa pekerjaannya hanya mengubah dan mengatur lampu. Padahal, dalam realita, pekerjaan mereka lebih kompleks, meliputi pemahaman mendalam tentang efek cahaya, pencahayaan yang tepat, serta pengaturan dan perancangan sistem pencahayaan yang efisien.

Ekspektasi yang salah tentang Ahli lighting adalah bahwa mereka hanya memahami pengaturan pencahayaan di dalam ruangan. Padahal, dalam realita, pekerjaan mereka juga melibatkan pencahayaan di luar ruangan, seperti dalam pertunjukan panggung, konser, dan pengaturan cahaya untuk film dan televisi.

Perbedaan yang signifikan antara profesi Ahli lighting dengan profesi yang mirip, seperti Elektrisi, adalah bahwa Ahli lighting memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang cara menggunakan cahaya untuk menciptakan suasana yang diinginkan, sedangkan Elektrisi lebih fokus pada pemasangan dan perbaikan sistem kelistrikan secara umum.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Elektro - Kelistrikan
Teknik Fisika
Desain Interior
Arsitektur
Teknik Mesin
Teknik Elektro - Elektronika
Desain Produk
Teknik Sipil
Teknik Lingkungan
Teknik Elektro - Tenaga Listrik

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Philips Indonesia
PT Osram Indonesia
PT Signify Indonesia (dulu Philips Lighting)
PT Surya Citra Teknik (distributor produk penerangan)
PT General Electric Indonesia
PT Panasonic Lighting Indonesia
PT Schneider Electric Manufacturing Batam (produk penerangan)
PT Havells Sylvania Indonesia
PT Hager Electro Indonesia (produk penerangan)
PT Citra Surya Abadi (distributor produk penerangan)