Ahli Manajemen Risiko Asuransi Kesehatan

Pekerjaan ini melibatkan analisis dan evaluasi risiko dalam konteks asuransi kesehatan.

Tugas utama termasuk mengidentifikasi potensi risiko, mengembangkan strategi manajemen risiko, dan mengawasi implementasi program manajemen risiko.

Selain itu, ahli manajemen risiko asuransi kesehatan juga bertanggung jawab untuk melakukan pengawasan dan pelaporan yang berkaitan dengan manajemen risiko serta bekerja sama dengan tim lain dalam organisasi untuk memastikan keberlanjutan operasional yang efektif.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli manajemen risiko asuransi kesehatan?

Seorang ahli manajemen risiko asuransi kesehatan cocok dengan orang yang memiliki pemahaman mendalam tentang statistik, analisis data, dan regulasi asuransi. Mereka juga harus memiliki keahlian komunikasi interpersonal yang kuat serta kemampuan untuk bekerja dalam lingkungan yang serba cepat dan berubah-ubah dalam industri asuransi.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan mendalam tentang asuransi kesehatan dan tidak tertarik dengan analisis risiko, maka pekerjaan sebagai ahli manajemen risiko asuransi kesehatan tidak cocok untukmu.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Manajemen Risiko Asuransi Kesehatan adalah bahwa tugasnya hanya berfokus pada membantu orang mendapatkan klaim asuransi yang lebih besar, padahal sebenarnya mereka bertanggung jawab untuk mengidentifikasi, menganalisis, dan mengurangi risiko yang terkait dengan asuransi kesehatan.

Ekspektasi salah tentang profesi ini adalah bahwa mereka hanya bekerja dengan individu yang memiliki asuransi kesehatan, tetapi kenyataannya mereka juga bekerja dengan perusahaan asuransi untuk memastikan bahwa risiko yang dihadapi dijalankan secara efektif.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti agen asuransi adalah bahwa Ahli Manajemen Risiko Asuransi Kesehatan fokus pada aspek manajemen risiko dalam asuransi kesehatan, sedangkan agen asuransi lebih berfokus pada menjual produk asuransi kesehatan kepada pelanggan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen Risiko
Matematika (khususnya Matematika Aktuaria)
Statistika
Asuransi (Asuransi Kesehatan)
Ekonomi
Keuangan
Teknik Aktuaria
Sistem Informasi Manajemen
Ilmu Komputer (konsentrasi keamanan data dan privasi)
Studi Bisnis Internasional.

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Asuransi Jiwa Manulife Indonesia
PT Asuransi Cigna Indonesia
PT Prudential Life Assurance Indonesia
PT AIA Financial Indonesia
PT AXA Mandiri Financial Services
PT Sequis Life
PT Sun Life Indonesia
PT Asuransi Allianz Life Indonesia
PT Zurich Topas Life
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia