Pekerjaan sebagai ahli navigasi robotika melibatkan pengembangan dan implementasi sistem navigasi untuk kendaraan atau robot.
Tugas utama meliputi merancang dan menguji algoritma navigasi, mengumpulkan dan menganalisis data sensor untuk mendapatkan informasi tentang lingkungan sekitar, dan mengoperasikan sistem navigasi secara efektif.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemecahan masalah dan troubleshooting ketika terjadi kendala dalam navigasi, serta melakukan penelitian dan pengembangan untuk terus meningkatkan kinerja sistem navigasi robotika.
Seorang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Navigasi Robotika adalah orang yang memiliki pengetahuan dan keahlian dalam pemrograman robot, sensor, dan sistem navigasi.
Selain itu, orang tersebut juga harus memiliki kemampuan analisis yang baik serta ketelitian yang tinggi dalam mengatur dan mengkoordinasikan gerakan robot.
Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah orang yang tidak memiliki pengetahuan dan kemampuan di bidang robotika serta kurang memiliki keterampilan dalam mengoperasikan dan memanipulasi robot.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Navigasi Robotika adalah bahwa mereka hanya bekerja di dalam ruangan dengan robot. Namun, kenyataannya, mereka juga harus melakukan pekerjaan di lapangan dan melakukan banyak pemrograman dan analisis data.
Ekspektasi yang salah lainnya adalah bahwa Ahli Navigasi Robotika hanya perlu mengikuti instruksi robot tanpa perlu menggunakan kreativitas. Padahal, mereka harus memecahkan masalah kompleks dan berpikir strategis dalam menghadapi situasi yang tidak terduga.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Teknisi Robotik, adalah bahwa Ahli Navigasi Robotika lebih fokus pada navigasi dan algoritma untuk mengontrol gerakan robot secara efisien, sedangkan Teknisi Robotik lebih bertanggung jawab untuk memelihara dan memperbaiki robot secara mekanis.