Pekerjaan sebagai ahli teknik kelautan robotika melibatkan desain, pengembangan, dan pemeliharaan sistem robotika yang digunakan di bawah air.
Tugas utama meliputi merancang algoritma dan pengontrolan untuk mengendalikan gerakan robot, serta memastikan keselamatan dan keamanan operasi robot di lingkungan laut.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pengujian, pemecahan masalah, dan pemeliharaan rutin untuk memastikan kinerja yang optimal dari robotika kelautan.
Seorang yang ahli dalam teknologi kelautan dan memiliki keahlian dalam pengembangan robotika akan cocok dengan pekerjaan sebagai Ahli Teknik Kelautan Robotika.
Dalam bidang ini, seorang kandidat harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang sistem kelautan dan kemampuan untuk merancang dan mengembangkan robot yang dapat beroperasi di laut dengan efektif.
Jika kamu tidak memiliki minat atau pengetahuan yang cukup dalam teknologi kelautan dan robotika, kamu mungkin tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Teknik Kelautan Robotika adalah bahwa mereka hanya diperlukan untuk merancang dan membangun robot kelautan. Padahal, pekerjaan mereka juga melibatkan pemeliharaan, perbaikan, dan pengembangan teknologi kelautan yang kompleks.
Ekspektasi yang salah tentang pekerjaan ini adalah bahwa mereka akan selalu bekerja di kapal atau di bawah air. Kenyataannya, sebagian besar waktu mereka dihabiskan di laboratorium atau kantor, melakukan penelitian dan pengujian.
Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Insinyur Kelautan adalah bahwa Ahli Teknik Kelautan Robotika lebih fokus pada pengembangan dan penggunaan teknologi robotika di lingkungan kelautan. Sementara Insinyur Kelautan lebih berfokus pada teknik desain, konstruksi, dan operasional kapal dan struktur kelautan lainnya.