Ahli Pemantauan Kondisi Mesin

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli pemantauan kondisi mesin melibatkan pemantauan dan analisis terhadap kondisi mesin untuk memastikan kinerjanya tetap optimal.

Tugas utama meliputi mengumpulkan data dan informasi dari sensor dan alat pemantauan, menganalisis data tersebut, dan memberikan rekomendasi perbaikan atau tindakan pencegahan yang diperlukan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan koordinasi dengan tim perawatan mesin dan manajemen perusahaan untuk melaporkan temuan dan hasil analisis serta mengimplementasikan perbaikan yang diperlukan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli pemantauan kondisi mesin?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli pemantauan kondisi mesin adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang mekanik dan pemeliharaan mesin, serta mampu menganalisis data dan mengambil keputusan berdasarkan temuan pemantauan kondisi mesin.

Kemampuan untuk bekerja secara detail dan teliti juga sangat penting dalam pekerjaan ini, karena seringkali memerlukan pemantauan yang terperinci dan analisis data yang akurat.

Jika kamu tidak teliti, tidak memiliki kemampuan analisis yang kuat, dan kurang bisa bekerja dengan peralatan teknis, kamu kemungkinan tidak cocok dengan pekerjaan ahli pemantauan kondisi mesin.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Pemantauan Kondisi Mesin adalah bahwa pekerjaan tersebut hanya melibatkan pemantauan tanpa tindakan apa pun. Namun, kenyataannya ahli ini juga bertanggung jawab untuk menganalisis data dan merespons setiap perubahan yang terjadi pada mesin.

Ekspektasi umum adalah bahwa ahli pemantauan kondisi mesin dapat mencegah semua kerusakan mesin. Namun, kenyataannya, mereka hanya dapat memberikan peringatan dini tentang potensi masalah, sehingga perbaikan dapat dilakukan sebelum kerusakan lebih lanjut terjadi.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti teknisi perawatan mesin, adalah bahwa ahli pemantauan kondisi mesin lebih fokus pada analisis data dan pemantauan kondisi mesin secara keseluruhan. Sementara teknisi perawatan mesin lebih berfokus pada perbaikan dan pemeliharaan rutin mesin.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin
Teknik Elektro
Teknik Industri
Teknik Informatika
Teknik Otomotif
Teknik Mekatronika
Teknik Instrumentasi dan Kontrol
Fisika
Teknik Perawatan dan Perbaikan Mesin
Teknik Pembangkit Tenaga Listrik

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Astra International Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Freeport Indonesia
PT Chevron Pacific Indonesia
PT Krakatau Steel (Persero) Tbk
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
PT PLN (Persero)
PT Holcim Indonesia Tbk
PT Adaro Energy Tbk
PT Telkom Indonesia Tbk