Pekerjaan sebagai ahli pengolahan citra dan grafika melibatkan pengeditan dan manipulasi gambar dan grafik untuk menciptakan efek visual yang menarik.
Tugas utama meliputi menggunakan perangkat lunak desain grafis seperti Adobe Photoshop atau CorelDRAW untuk membuat desain visual yang sesuai dengan kebutuhan klien.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemahaman tentang prinsip-prinsip desain dan kreativitas untuk menghasilkan karya yang unik dan menarik untuk media pemasaran dan promosi.
Seorang yang cocok untuk pekerjaan sebagai ahli pengolahan citra dan grafika adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam dan keterampilan teknis dalam pengolahan citra dan grafika.
Selain itu, orang tersebut juga perlu memiliki kreativitas tinggi dan kemampuan untuk berpikir "out-of-the-box" dalam menciptakan efek visual yang menarik dan memikat.
Jika kamu tidak memiliki pengalaman atau minat dalam pengolahan citra dan grafika, maka kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli Pengolahan Citra dan Grafika adalah bahwa pekerjaannya hanya tentang mengedit foto dan gambar. Namun, dalam realitasnya, mereka juga bertanggung jawab untuk mengembangkan algoritma pengolahan citra, memahami matematika dan fisika yang terkait, serta memiliki pemahaman yang mendalam tentang penggunaan software dan perangkat keras komputer.
Ekspektasi yang seringkali salah adalah bahwa seorang Ahli Pengolahan Citra dan Grafika hanya diperlukan untuk menghasilkan hasil yang sempurna tanpa memperhatikan waktu yang dibutuhkan. Namun, dalam realita, mereka harus bekerja dengan deadline yang ketat dan mengatasi berbagai permasalahan teknis yang terkait dengan pengolahan citra dan grafika.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Desainer Grafis, terletak pada fokus pekerjaan mereka. Ahli Pengolahan Citra dan Grafika lebih berorientasi pada pengembangan teknologi pengolahan citra dan grafika, sedangkan desainer grafis lebih fokus pada aspek estetika dan komunikasi visual dalam menciptakan desain yang menarik bagi klien.