Ahli Perencanaan Transportasi Maritim

Pekerjaan sebagai Ahli Perencanaan Transportasi Maritim melibatkan analisis dan perencanaan rute serta layanan transportasi laut.

Tugas utama termasuk mengevaluasi kebutuhan pasar dan mengembangkan strategi untuk meningkatkan efisiensi transportasi.

Selain itu, sebagai Ahli Perencanaan Transportasi Maritim, Anda juga akan terlibat dalam koordinasi dengan pihak terkait seperti perusahaan pelayaran dan instansi pemerintah untuk memastikan implementasi rencana transportasi yang efektif dan selaras dengan kebijakan yang berlaku.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Perencanaan Transportasi Maritim?

Seorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang perencanaan transportasi laut dan pemahaman yang kuat tentang sistem transportasi maritim, serta kemampuan analisis yang baik dan kreativitas dalam mencari solusi yang efektif, akan cocok dengan pekerjaan Ahli Perencanaan Transportasi Maritim.

Kemampuan berkomunikasi yang baik, kerjasama tim yang tinggi, dan kemampuan dalam mengelola proyek dengan efisien juga menjadi faktor penting untuk menjadi sukses dalam pekerjaan ini.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah mereka yang tidak memiliki pengetahuan dan minat yang cukup dalam bidang perencanaan transportasi maritim.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Perencanaan Transportasi Maritim adalah bahwa pekerjaannya hanya berkaitan dengan perencanaan rute kapal dan pengaturan pelabuhan, ketika sebenarnya mereka juga bertanggung jawab mengkoordinasikan logistik dan keselamatan kapal laut.

Ekspektasi yang salah adalah bahwa Ahli Perencanaan Transportasi Maritim hanya bekerja di kapal atau pelabuhan, padahal sebenarnya mereka juga terlibat dalam perencanaan transportasi darat yang terkait dengan distribusi dan pengangkutan kargo.

Perbedaan utama dengan profesinya yang mirip, seperti Ahli Logistik atau Ahli Transportasi, adalah fokus dari Ahli Perencanaan Transportasi Maritim yang lebih spesifik pada transportasi maritim, dengan pemahaman mendalam tentang jaringan perkapalan dan regulasi internasional yang terkait.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Perkapalan
Teknik Sistem Perkapalan
Teknik Kelautan
Teknik Transportasi Laut
Teknik Transportasi Maritim
Ilmu Kelautan
Teknik Pengembangan Pelabuhan
Teknik Transportasi dan Logistik
Manajemen Maritim
Teknik Transportasi dan Manajemen Logistik

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Pelindo (Pelabuhan Indonesia)
BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol)
ASDP (Angkutan Sungai, Danau dan Penyeberangan)
KKP (Kementerian Kelautan dan Perikanan)
Direktorat Jenderal Perhubungan Laut
PT PELNI (Persero)
Dinas Perhubungan Provinsi/ Kabupaten/Kota
PPSDM Pelayaran
Perusahaan pelayaran seperti PELNI, Pelni Group, Maersk, Samudera Indonesia, dll.
PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS)