Ahli Perlindungan Lingkungan Kapal

Pekerjaan sebagai ahli perlindungan lingkungan kapal melibatkan pemantauan dan pengawasan terhadap kebijakan dan praktik pengelolaan lingkungan di kapal.

Tugas utama meliputi penilaian dampak lingkungan, pengelolaan limbah, dan pemantauan kualitas air dan udara di sekitar kapal.

Selain itu, ahli perlindungan lingkungan kapal juga bertanggung jawab untuk mengembangkan dan mengimplementasikan program-program perlindungan lingkungan yang sesuai dengan regulasi dan standar yang berlaku.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli perlindungan lingkungan kapal?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan ahli perlindungan lingkungan kapal adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang isu-isu lingkungan, memiliki kemampuan analisis yang baik, dan dapat membuat keputusan yang tepat dalam upaya melindungi lingkungan maritim.

Dalam pekerjaan ini, seorang kandidat juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik, kemampuan bekerja dalam tim, dan memiliki kepekaan terhadap risiko lingkungan yang mungkin terjadi di sekitar perairan.

Jika kamu tidak memiliki minat atau kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan, maka pekerjaan sebagai ahli perlindungan lingkungan kapal tidak cocok untukmu.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Perlindungan Lingkungan Kapal adalah bahwa pekerjaannya hanya meliputi melakukan inspeksi lingkungan di sekitar kapal. Namun, kenyataannya ahli ini juga bertanggung jawab untuk merancang dan mengimplementasikan langkah-langkah perlindungan lingkungan yang tepat.

Ekspektasi terhadap Ahli Perlindungan Lingkungan Kapal seringkali menganggap bahwa pekerjaannya hanya berkaitan dengan kapal, padahal sebenarnya mereka juga harus memahami regulasi maritim internasional dan bekerja sama dengan otoritas lingkungan setempat.

Perbedaan dengan profesi yang mirip yaitu Ahli Perlindungan Lingkungan Kapal umumnya lebih fokus pada kapal dan pengelolaan dampak lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas kapal, sedangkan Ahli Lingkungan umumnya bekerja di berbagai sektor dan mempelajari dampak lingkungan secara keseluruhan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Lingkungan
Teknik Maritim
Teknik Sumberdaya Perairan
Teknik Perkapalan
Teknik Kelautan
Ilmu Lingkungan
Teknologi Lingkungan
Ilmu Kelautan dan Perikanan
Ilmu Perairan
Ilmu Geografi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pelindo II (Persero)
PT Pupuk Indonesia (Persero)
PT Pertamina (Persero)
PT PLN (Persero)
PT Freeport Indonesia
PT Chevron Pacific Indonesia
PT Astra Honda Motor
PT Krakatau Steel (Persero)
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Adaro Energy Tbk