Ahli Produksi Benih Hortikultura

  Profil Profesi

Seorang ahli produksi benih hortikultura bertanggung jawab untuk mengelola dan memproduksi benih hortikultura yang berkualitas.

Tugas utamanya termasuk pemilihan bahan genetik yang baik, perawatan benih selama periode pertumbuhan, dan pengambilan sampel untuk kegiatan pengujian.

Selain itu, ahli produksi benih hortikultura juga harus memastikan kepatuhan terhadap aturan dan peraturan yang berlaku dalam produksi benih hortikultura.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Produksi Benih Hortikultura?

Seorang yang cocok untuk menjadi Ahli Produksi Benih Hortikultura adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang proses produksi benih hortikultura, memiliki keterampilan dalam mengelola dan merawat tanaman, serta mampu melakukan pemantauan dan analisis terhadap kualitas benih hortikultura yang diproduksi.

Karena bertanggung jawab atas produksi benih yang berkualitas, seorang ahli produksi benih hortikultura juga harus memiliki kemampuan problem solving yang baik, dan mampu bekerja dengan teliti dan cermat dalam proses seleksi dan pemuliaan tanaman.

Jika kamu adalah seorang yang kurang berpengalaman dalam pertanian dan tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang hortikultura, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Ahli Produksi Benih Hortikultura adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk menghasilkan benih tanaman hortikultura, padahal sebenarnya mereka juga harus mengawasi seluruh proses produksi, mulai dari pemilihan varietas tanaman, perawatan tanaman, hingga pengendalian penyakit dan hama.

Ekspektasi yang sering salah adalah bahwa profesi Ahli Produksi Benih Hortikultura hanya melibatkan pekerjaan di laboratorium atau petani yang hanya bekerja di ladang, padahal mereka juga harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam manajemen produksi dan teknologi pertanian.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Tukang Kebun, adalah bahwa Ahli Produksi Benih Hortikultura memiliki pengetahuan yang lebih spesifik dan mendalam dalam produksi benih hortikultura, sedangkan Tukang Kebun biasanya bertanggung jawab untuk merawat tanaman yang sudah tumbuh dan memiliki tanggung jawab yang lebih luas dalam perawatan taman atau kebun.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Agribisnis
Danau dan Pertanian
Agroteknologi
Hortikultura
Ilmu Tanah
Penyuluhan Pertanian
Keteknikan Pertanian
Agronomi
Bioteknologi Pertanian
Ilmu dan Teknologi Pangan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT East West Seed Indonesia
PT Syngenta Indonesia
PT Bayer Indonesia
PT Advanta Seeds Indonesia
PT Limas Agro Indonesia
PT DuPont Indonesia
PT Pioneer Hi-Bred Indonesia
PT Corteva Agriscience Indonesia
PT Seminis Indonesia
PT Nufarm Indonesia