Ahli Riset Pasar Film Dan Televisi

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli riset pasar film dan televisi melibatkan analisis dan pengumpulan data mengenai preferensi, tren, dan perilaku konsumen terkait film dan acara televisi.

Tugas utama meliputi penelitian tentang demografi target, popularitas genre, dan keputusan pemirsa dalam memilih tayangan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan interpretasi data, penyusunan laporan, dan memberikan rekomendasi strategi pemasaran kepada perusahaan produksi dan distributor media.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli riset pasar film dan televisi?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli riset pasar film dan televisi adalah seorang yang memiliki minat yang kuat di bidang film dan televisi, memiliki kemampuan analitis yang kuat, dan mampu menghasilkan informasi yang mendalam tentang preferensi dan kebiasaan penonton.

Dalam pekerjaan ini, seorang ahli riset pasar juga perlu memiliki kemampuan komunikasi yang baik untuk berinteraksi dengan klien dan membuat laporan penelitian yang jelas dan terperinci.

Orang yang tidak memiliki minat atau pengetahuan mendalam tentang film dan televisi tidak cocok untuk menjadi ahli riset pasar film dan televisi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi ahli riset pasar film dan televisi adalah bahwa mereka hanya menonton film dan acara TV sepanjang hari. Padahal, pekerjaan mereka melibatkan analisis data yang kompleks dan pemahaman mendalam tentang tren pasar.

Ekspektasi yang berbeda dari realita adalah bahwa ahli riset pasar film dan televisi bisa dengan mudah memprediksi kesuksesan atau kegagalan sebuah film atau acara TV. Namun, realitanya, hasil riset hanya memberikan indikasi dan tidak menjamin hasil yang pasti.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti kritikus film atau analis media, adalah bahwa ahli riset pasar film dan televisi berfokus pada aspek pasar dan perilaku konsumen. Mereka lebih tertarik dengan angka dan fakta yang dapat membantu produsen dan distribtor media dalam mengambil keputusan strategis.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Ilmu Komunikasi
Film dan Televisi
Jurnalisme
Psikologi
Bisnis dan Manajemen
Statistik
Ekonomi
Sosiologi
Antropologi
Pemasaran dan Periklanan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Nielsen Indonesia
Kantar Media Indonesia
PT Sagara Buana Studio
PT Base Entertainment
PT Saluran Televisi Indonesia
PT Visinema Pictures
PT Surya Citra Media
PT Media Nusantara Citra
PT Kompas Gramedia
PT Jawa Pos Multimedia Broadcasting