Ahli Terapi Trauma

  Profil Profesi

Sebagai ahli terapi trauma, pekerjaan Anda adalah membantu individu yang mengalami trauma untuk pulih dan mengatasi dampak emosional yang ditimbulkan.

Anda akan melakukan evaluasi dan diagnosis trauma pada klien, serta merancang dan melaksanakan terapi yang sesuai untuk membantu klien menghadapi pengalaman traumatisnya.

Selain itu, Anda juga akan memberikan dukungan dan bimbingan kepada klien dalam proses penyembuhan dan memfasilitasi pemulihan mereka agar dapat kembali berfungsi dengan baik dalam kehidupan sehari-hari.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Terapi Trauma?

Seorang yang berhasil dalam karir sebagai ahli terapi trauma adalah seseorang yang empati, sabar, dan memiliki kemampuan mendengarkan yang baik, yang dapat membantu klien dalam memproses dan mengatasi pengalaman traumatisnya.

Mereka juga harus memiliki kepekaan yang tinggi terhadap masalah psikologis dan keahlian dalam membuat rencana perawatan yang efektif untuk membantu klien dalam proses penyembuhan mereka.

Jika kamu sulit menghadapi dan menangani situasi emosional yang intens, mungkin kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai ahli terapi trauma.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi miskonsepsi tentang Ahli Terapi Trauma adalah bahwa mereka dapat dengan cepat menyembuhkan dan menghilangkan semua efek traumatis dalam satu sesi, padahal dalam realita proses pemulihan trauma membutuhkan waktu yang lama dan konsistensi.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti konselor atau psikolog, adalah bahwa Ahli Terapi Trauma memiliki pengetahuan yang lebih mendalam tentang teori dan intervensi khusus untuk merawat individu yang mengalami trauma, serta fokusnya yang lebih spesifik pada trauma.

Mungkin ada miskonsepsi bahwa Ahli Terapi Trauma hanya bekerja dengan korban kejadian traumatis yang signifikan, padahal mereka juga dapat membantu individu yang mengalami trauma kecil atau trauma masa lalu yang masih mempengaruhi kehidupan mereka.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Psikologi
Konseling
Kriminologi
Pekerjaan Sosial
Psikiatri
Pendidikan Khusus
Keperawatan Jiwa
Terapi Okupasi
Terapi Fisik
Terapi Wicara

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Rumah Sakit Jiwa Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang
Yayasan Rumah Autis Indonesia
Balai Konseling dan Pemberdayaan Perempuan (BKPP) Jakarta
Lembaga Pemberdayaan Sosial Anak (LPSA) Surabaya
Panti Sosial Bina Remaja Tangerang
Lembaga Psikologi dan Konseling Indonesia (LPKI)
Yayasan Pulih Jakarta
Klinik Psikologi Universitas Gadjah Mada Yogyakarta
Lembaga Konseling Pendidikan (LKPD) Bandung
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof. Dr. R. Soeharso Surakarta