Ahli Termodinamika

  Profil Profesi

Pekerjaan sebagai ahli termodinamika melibatkan penelitian dan analisis mengenai perubahan energi pada sistem termal.

Tugas utama meliputi mengumpulkan data, melakukan perhitungan matematis, dan menguji prinsip-prinsip termodinamika dalam berbagai situasi.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pembuatan model matematis dan eksperimen untuk memahami dan mengoptimalkan efisiensi energi dalam sistem termal.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Termodinamika?

Seorang ahli termodinamika yang cocok untuk pekerjaan ini adalah seseorang yang memiliki pemahaman mendalam tentang konsep fisika termodinamika dan mampu menerapkan prinsip-prinsip ini dalam situasi nyata.

Dalam pekerjaan ini, seorang ahli termodinamika harus memiliki kemampuan analitis yang kuat dan mampu mengambil keputusan yang tepat berdasarkan data dan informasi yang kompleks.

Jika kamu memiliki minat yang lebih pada bidang sosial atau kreatif daripada ilmu pengetahuan dan matematika, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai ahli termodinamika.

Konsep, ekspektasi dan realita

Harapan yang salah tentang profesi Ahli Termodinamika adalah bahwa mereka hanya mempelajari dan menerapkan hukum termodinamika dalam situasi nyata tanpa masalah atau kerumitan yang besar. Realitanya, ada banyak faktor yang perlu diperhitungkan dalam analisis termodinamika yang seringkali rumit dan kompleks.

Ada perbedaan yang signifikan antara Ahli Termodinamika dan Ahli Fisika atau Insinyur. Meskipun ketiganya memiliki pemahaman tentang prinsip termodinamika, Ahli Termodinamika lebih fokus pada aplikasi dan pengembangan sistem termal, sementara Ahli Fisika lebih condong pada penelitian dasar dan pemahaman teoritis, dan Insinyur lebih menekankan pada desain dan implementasi teknis.

Salah satu miskonsepsi lainnya adalah bahwa Ahli Termodinamika hanya berhubungan dengan penggunaan energi panas dan perpindahannya. Sebenarnya, ilmu termodinamika juga berkaitan erat dengan konversi energi, termasuk energi listrik, kimia, dan mekanik, serta fenomena seperti reaksi kimia, kinetika, dan keseimbangan termodinamika.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin
Teknik Energi
Teknik Fisika
Teknik Kimia
Rekayasa Energi Terbarukan
Fisika Terapan
Kimia Terapan
Teknik Perkapalan dan Kelautan
Teknik Lingkungan
Teknik Geologi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Pertamina
PLN (Perusahaan Listrik Negara)
Chevron
PGN (Perusahaan Gas Negara)
Indosat Ooredoo
Telkom Indonesia
PT. Antam (Persero) Tbk
Krakatau Steel
PT. Freeport Indonesia
PT. PAL (Persero)