Ahli Transportasi Minyak Dan Gas

Jika Anda bekerja sebagai Ahli Transportasi Minyak dan Gas, tugas utama Anda adalah mengelola dan mengawasi proses transportasi minyak dan gas dari sumbernya hingga ke konsumen.

Anda harus mengatur jadwal pengiriman, mengawasi proses pembebanan dan pembongkaran, serta memastikan kepatuhan terhadap aturan keamanan dan lingkungan.

Selain itu, Anda juga bertanggung jawab untuk mengevaluasi dan memperbarui metode transportasi yang efisien serta memastikan pengiriman tepat waktu untuk memenuhi kebutuhan konsumen.

Apa saya cocok bekerja sebagai Ahli Transportasi Minyak dan Gas?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Ahli Transportasi Minyak dan Gas adalah seseorang yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam industri minyak dan gas, serta memiliki kemampuan analitis yang tinggi untuk mengatasi masalah yang kompleks dalam transportasi minyak dan gas.

Kandidat yang ideal juga harus memiliki keterampilan komunikasi yang baik dan mampu bekerja di bawah tekanan untuk menjaga keselamatan dan keberlanjutan operasi transportasi minyak dan gas.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan dan pengalaman yang cukup dalam bidang transportasi minyak dan gas, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi tentang profesi Ahli Transportasi Minyak dan Gas adalah bahwa pekerjaannya hanya melibatkan mengemudi atau mengoperasikan kendaraan pengangkut minyak dan gas. Realitanya, sebagai seorang Ahli Transportasi Minyak dan Gas, tanggung jawabnya meliputi menyusun rencana logistik, mengawasi pengiriman, memastikan keselamatan dan kepatuhan terkait transportasi minyak dan gas, serta mengelola risiko yang terkait dengan pengiriman tersebut.

Miskonsepsi lainnya adalah bahwa profesi ini hanya melibatkan bekerja di lapangan atau di atas kapal tanker. Padahal, Ahli Transportasi Minyak dan Gas juga dapat bekerja di kantor atau perusahaan energi, melakukan analisis data, mengkoordinasikan operasi transportasi, dan berinteraksi dengan pihak terkait seperti perusahaan pengeboran minyak dan gas, otoritas maritim, atau pemerintah.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti sopir truk tangki atau operator fasilitas pengangkutan minyak dan gas, adalah bahwa Ahli Transportasi Minyak dan Gas memiliki pengetahuan yang lebih mendalam tentang aspek teknis, logistik, dan regulasi terkait transportasi minyak dan gas. Mereka juga berperan dalam pengambilan keputusan strategis dan manajemen risiko yang lebih kompleks.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Perminyakan
Teknik Kimia
Teknik Lingkungan
Geologi
Geofisika
Teknik Sipil
Teknik Mesin
Teknik Elektro
Teknologi Informasi
Matematika

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertamina (Persero)
Chevron Pacific Indonesia
ExxonMobil Indonesia
Total E&P Indonesia
PT Medco Energi Internasional Tbk
PT Kaltim Prima Coal
PT Badak NGL
PT PGN LNG Indonesia
PT Perta-Samtan Gas
PT Triyasa Nagamas Mineral Tbk