Pekerjaan sebagai ahli tumbuhan untuk konsultasi hukum lingkungan melibatkan penelitian dan pengkajian terhadap dampak lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas manusia.
Tugas utama meliputi melakukan survei dan identifikasi jenis tumbuhan serta analisis terhadap ekosistem yang terkena dampak untuk memberikan masukan dan saran kepada para pengacara yang terlibat dalam kasus hukum lingkungan.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan penyusunan laporan ilmiah dan memberikan kesaksian ahli dalam persidangan untuk menguatkan argumen hukum yang berkaitan dengan lingkungan.
Profil orang yang cocok untuk posisi ahli tumbuhan untuk konsultasi hukum lingkungan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang flora dan fauna, serta memiliki pemahaman yang kuat tentang perundang-undangan lingkungan.
Kemampuan analisis yang baik dan keahlian komunikasi yang efektif juga diperlukan untuk mengartikulasikan temuan ilmiah kepada ahli hukum dan klien.
Orang yang tidak memiliki pengetahuan yang cukup tentang hukum atau tidak tertarik dengan lingkungan mungkin tidak cocok untuk menjadi ahli tumbuhan untuk konsultasi hukum lingkungan.
Miskonsepsi tentang profesi Ahli tumbuhan untuk konsultasi hukum lingkungan adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab dalam masalah perencanaan taman dan pemeliharaan tanaman, padahal sebenarnya mereka juga memiliki pengetahuan dan pemahaman mendalam tentang undang-undang lingkungan.
Ekspektasi yang salah adalah menganggap bahwa Ahli tumbuhan untuk konsultasi hukum lingkungan hanya terlibat dalam proses pengujian dan analisis tanaman terhadap dampak lingkungan, padahal tugas utama mereka adalah memberikan saran hukum terkait kebijakan perlindungan lingkungan.
Perbedaan dengan profesi yang mirip adalah bahwa Ahli tumbuhan untuk konsultasi hukum lingkungan memiliki pengetahuan dan pemahaman yang khusus tentang tidak hanya aspek lingkungan, tetapi juga memahami hukum dan peraturan yang berlaku dalam konteks perlindungan lingkungan. Sementara itu, Ahli tumbuhan reguler yang tidak terlibat dalam aspek hukum lebih fokus pada penelitian dan pengembangan tanaman.