Assistant Brand Manager

  Profil Profesi

Sebagai Assistant Brand Manager, tanggung jawab utama saya adalah mendukung Manajer Brand dalam mengelola dan mengembangkan strategi merek perusahaan.

Saya akan membantu dalam penelitian pasar, melacak tren industri, dan menganalisis data untuk mengidentifikasi peluang bisnis.

Selain itu, saya juga akan terlibat dalam mengembangkan kampanye pemasaran, merencanakan acara promosi, dan berkolaborasi dengan tim kreatif dalam menciptakan materi pemasaran yang efektif.

Apa saya cocok bekerja sebagai Assistant Brand Manager?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Assistant Brand Manager adalah seseorang yang kreatif, memiliki kemampuan analitis yang baik, dan memiliki pemahaman yang mendalam tentang pasar dan tren konsumen.

Sebagai seorang Assistant Brand Manager, individu yang cocok harus dapat bekerja dengan baik dalam tim, memiliki keterampilan komunikasi yang kuat, dan mampu mengelola banyak proyek secara bersamaan.

Profil orang yang tidak cocok dengan pekerjaan Assistant Brand Manager adalah mereka yang tidak memiliki kreativitas yang tinggi, tidak berpikir strategis, dan tidak memiliki kemampuan komunikasi yang baik.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Assistant Brand Manager adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk melakukan tugas-tugas administratif dan mendukung Brand Manager secara keseluruhan, padahal mereka juga terlibat aktif dalam pengambilan keputusan strategis dan pengembangan merek.

Ekspektasi yang sering tidak sesuai dengan realita adalah bahwa Assistant Brand Manager hanya akan diberikan tugas-tugas sederhana dan tidak memiliki ruang untuk berinovasi, padahal mereka memiliki kesempatan untuk memberikan kontribusi kreatif dan berkolaborasi dengan tim yang lebih senior dalam mengembangkan strategi merek yang sukses.

Perbedaan antara Assistant Brand Manager dengan profesi yang mirip seperti Marketing Assistant atau Product Manager adalah bahwa Assistant Brand Manager fokus pada pengelolaan dan pengembangan merek secara keseluruhan, termasuk pemahaman pasar, penelitian konsumen, kampanye pemasaran, dan strategi branding, sementara profesi lain mungkin lebih berfokus pada aspek-aspek spesifik seperti produk atau segmentasi pasar tertentu.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen Pemasaran
Komunikasi Pemasaran
Manajemen Bisnis
Manajemen merek
Pemasaran Digital
Komunikasi Massa
Desain Grafis
Hubungan Masyarakat
Psikologi Konsumen
Keuangan Bisnis

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Unilever
Procter & Gamble
Nestle Indonesia
Indofood
L'Oreal Indonesia
Samsung Electronics Indonesia
Coca-Cola Indonesia
Telkom Indonesia
Matahari Department Store
Bank Mandiri