Sebagai asisten administratif, tugas utama saya adalah melakukan pekerjaan klerikal seperti mengatur jadwal pertemuan, memproses surat masuk dan keluar, serta menyusun dokumen administratif.
Selain itu, saya juga bertanggung jawab dalam mengelola keuangan kantor seperti pencatatan pengeluaran, membuat laporan keuangan, dan mengatur pembayaran tagihan.
Sebagai clerical assistant, komunikasi yang efektif dengan anggota tim dan pihak eksternal sangat penting, termasuk dalam menangani panggilan telepon, menjawab email, dan melayani tamu.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Clerkial Assistant adalah seseorang yang teliti dalam melakukan tugas administratif, memiliki kemampuan dalam mengatur data dan dokumen, serta memiliki keterampilan komputer yang baik.
Dalam pekerjaan ini, seorang kandidat juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, mampu mengikuti instruksi dengan cermat, dan dapat bekerja secara mandiri.
Jika kamu adalah seorang yang tidak teratur, tidak teliti dalam pekerjaan administrasi, dan tidak memiliki kemampuan menyelenggarakan tugas-tugas rutin, maka pekerjaan sebagai asisten administrasi mungkin tidak cocok untukmu.
Miskonsepsi tentang profesi Clerical assistant adalah bahwa pekerjaannya hanya sebatas mengurus tugas administratif kecil. Padahal, kenyataannya mereka juga bertanggung jawab untuk mengatur jadwal, mengorganisir pertemuan, dan bahkan mungkin menjadi asisten penting bagi atasan mereka.
Ekspektasi terhadap profesi Clerical assistant seringkali adalah bahwa mereka hanya sekadar menyalin dokumen atau mengurus kertas-kertas. Namun, kenyataannya mereka juga harus memiliki keahlian dalam pengelolaan data, penggunaan perangkat lunak, dan kemampuan komunikasi yang baik.
Perbedaan antara profesi Clerical assistant dengan profesi mirip seperti Receptionist adalah bahwa Clerical assistant lebih berfokus pada administrasi dan pekerjaan kantor secara umum, sedangkan Receptionist cenderung lebih berfokus pada pelayanan pelanggan di bagian depan kantor atau perusahaan.