Pekerjaan sebagai desainer konsep ini melibatkan merancang dan menghasilkan ide-ide kreatif dalam bentuk visual dan konsep tampilan.
Tugas utama desainer konsep meliputi menciptakan desain grafis, memilih jenis huruf, mengatur warna, dan mengatur layout yang sesuai dengan kebutuhan klien.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan riset pasar dan tren desain terkini serta berkolaborasi dengan tim kreatif lainnya untuk menghasilkan konsep yang menarik dan sesuai dengan tujuan proyek.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Desainer Konsep adalah seorang yang kreatif, memiliki kepekaan estetika yang tinggi, serta mampu menghasilkan ide-ide inovatif dalam mendesain konsep visual yang menarik dan unik.
Sebagai seorang Desainer Konsep, seseorang juga harus memiliki kemampuan berpikir analitis, dapat menginterpretasikan kebutuhan klien dengan baik, dan mampu bekerja dengan tim untuk menerjemahkan konsep menjadi desain yang bisa diimplementasikan.
Jika kamu adalah seorang yang kurang kreatif, kurang memiliki kemampuan visual yang baik, dan kurang mampu berpikir konseptual, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan sebagai desainer konsep.
Miskonsepsi tentang profesi Desainer Konsep adalah bahwa tugas utamanya hanyalah merancang atau menciptakan ide-ide yang kreatif. Namun, kenyataannya mereka juga harus mempertimbangkan aspek teknis dan kelayakan implementasi.
Ekspektasi terhadap Desainer Konsep seringkali mengarah pada gambaran sosok yang selalu menghasilkan ide-ide brilian dalam waktu singkat. Kenyataannya, proses kreatif membutuhkan waktu dan kerja keras yang panjang untuk mencapai hasil yang memuaskan.
Perbedaan antara profesi Desainer Konsep dan profesi yang mirip seperti Desainer Grafis adalah Desainer Konsep bertanggung jawab menciptakan ide-ide awal untuk proyek desain, sedangkan Desainer Grafis lebih fokus pada pemformatan dan visualisasi ide-ide tersebut menjadi bentuk yang dapat dipahami oleh khalayak.