Pekerjaan sebagai Game QA Analyst melibatkan pengujian kualitas dan keandalan permainan video sebelum dirilis ke pasar.
Tugas utama mencakup mengidentifikasi dan melaporkan bug, melakukan pengujian fungsional dan perbedaan permainan pada berbagai platform, dan menyusun laporan hasil pengujian.
Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim pengembang untuk memastikan perbaikan bug dan masalah teknis dalam permainan video sebelum diluncurkan.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Game QA Analyst adalah seorang yang teliti, memiliki kemampuan analisis yang baik, dan memiliki minat yang kuat dalam industri game.
Dalam posisi ini, seorang kandidat juga harus memiliki pemahaman yang baik tentang teknologi dan permainan video, serta kemampuan komunikasi yang baik untuk berkoordinasi dengan tim pengembang dan melaporkan temuan bug.
Jika kamu tidak memiliki ketelitian yang tinggi dalam menemukan bug dan kurang memiliki ketahanan dalam melakukan pengujian yang berulang-ulang, kemungkinan kamu tidak cocok menjadi Game QA Analyst.
Miskonsepsi tentang profesi Game QA Analyst adalah harapan bahwa pekerjaannya hanya bermain game sepanjang hari, padahal kenyataannya mereka lebih fokus pada pengujian dan melaporkan bug serta masalah teknis di dalam game.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Game Tester, terletak pada tanggung jawab yang lebih luas. Game QA Analyst tidak hanya mencari bug dan masalah, tetapi juga menganalisis root cause-nya serta memberikan solusi untuk memperbaikinya.
Ekspektasi bahwa Game QA Analyst hanya bekerja di industri game juga salah. Mereka juga bisa bekerja di perusahaan yang mengembangkan software atau aplikasi lainnya untuk memastikan kualitas dan fungsionalitasnya.