Sebagai Internal Communications Coordinator, tugas utama Anda adalah mengelola dan mengkoordinasikan komunikasi internal dalam sebuah organisasi.
Anda akan bertanggung jawab dalam merancang dan menyebarkan informasi ke seluruh karyawan, baik melalui email, intranet, maupun media sosial internal.
Selain itu, Anda juga akan berperan penting dalam memastikan pesan yang disampaikan konsisten, jelas, dan relevan dengan tujuan organisasi.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Internal Communications Coordinator adalah seseorang yang memiliki kemampuan komunikasi yang kuat, kreatif dalam menyampaikan pesan, dan berpikiran strategis dalam membangun hubungan internal perusahaan.
Membutuhkan keahlian dalam mengelola berbagai platform komunikasi, memahami budaya perusahaan, dan memiliki kemampuan multitasking yang baik untuk mengatur jadwal dan proyek komunikasi internal perusahaan.
Jika kamu adalah seorang yang tidak pandai berkomunikasi, tidak memiliki keterampilan organisasi yang baik, dan tidak mampu bekerja dengan jadwal yang ketat, kemungkinan kamu tidak cocok dengan posisi Internal Communications Coordinator.
Miskonsepsi tentang Internal Communications Coordinator adalah bahwa tugas mereka hanya mengelola komunikasi internal dalam suatu organisasi. Namun, kenyataannya, mereka juga bertanggung jawab untuk membangun strategi komunikasi yang efektif, mengkoordinasikan proyek-proyek komunikasi, dan bekerja sama dengan berbagai departemen.
Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa Internal Communications Coordinator hanya berperan sebagai penerus informasi dari manajemen kepada karyawan. Padahal, mereka juga berperan sebagai konsultan komunikasi, membantu manajemen dalam menyampaikan pesan dengan cara yang jelas, terarah, dan memotivasi.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Public Relations Specialist, adalah bahwa Internal Communications Coordinator fokus pada komunikasi internal di dalam organisasi, sedangkan Public Relations Specialist lebih berfokus pada komunikasi eksternal dengan masyarakat luas, stakeholder, dan media. Meskipun keduanya bertugas menyampaikan pesan, target audiens, metode, dan tujuan mereka berbeda.