Pekerjaan sebagai kepala bagian bedah plastik melibatkan pengelolaan dan administrasi unit bedah plastik di rumah sakit atau klinik.
Tugas utama meliputi perencanaan dan koordinasi operasi bedah plastik, pengelolaan stok dan inventaris alat-alat medis, serta manajemen tim dokter dan perawat.
Selain itu, sebagai kepala bagian, pekerjaan ini juga melibatkan komunikasi dengan pasien, keluarga, dan tim multidisiplin lainnya untuk memberikan perawatan bedah plastik yang optimal.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Kepala Bagian Bedah Plastik adalah seorang ahli bedah plastik yang berpengalaman, memiliki keahlian teknis yang tinggi, dan mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat.
Dalam posisi kepemimpinan tersebut, seorang Kepala Bagian Bedah Plastik juga harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik, mampu bekerja di bawah tekanan, dan memiliki integritas yang tinggi dalam menjalankan tugasnya.
Seseorang yang tidak memiliki keterampilan bedah yang cukup, kurang teliti, dan tidak mempunyai keahlian dalam merancang tampilan estetika mungkin tidak cocok untuk menjadi seorang kepala bagian bedah plastik.
Miskonsepsi tentang profesi Kepala Bagian Bedah Plastik adalah bahwa pekerjaannya hanya tentang mengubah penampilan fisik seseorang. Menyadari bahwa tugas seorang ahli bedah plastik mencakup pemulihan dan rekonstruksi setelah cedera atau kecelakaan juga penting.
Ekspektasi umum terhadap Kepala Bagian Bedah Plastik adalah bahwa mereka akan melakukan prosedur dengan hasil yang sempurna dan instan. Namun, realitanya adalah bahwa proses operasi dan pemulihan membutuhkan waktu yang cukup lama dan kemungkinan adanya risiko dan komplikasi.
Salah satu perbedaan antara profesi Kepala Bagian Bedah Plastik dan Estetik adalah bahwa Kepala Bagian Bedah Plastik bertanggung jawab untuk pemulihan dan rekonstruksi tubuh setelah trauma atau penyakit, sementara Ahli Bedah Estetik fokus pada perubahan penampilan dan keindahan fisik tanpa alasan medis.