Kepala Pengadaan

  Profil Profesi

Posisi pekerjaan sebagai Kepala Pengadaan melibatkan pengelolaan dan koordinasi dalam proses pengadaan barang dan jasa perusahaan.

Tugas utama meliputi pengidentifikasian kebutuhan pengadaan, penyusunan rencana, pengajuan anggaran, serta mengelola proses tender atau negosiasi dengan vendor.

Selain itu, pekerjaan ini juga membutuhkan kemampuan dalam menjaga hubungan baik dengan vendor, melakukan evaluasi kinerja, serta memastikan kepatuhan terhadap peraturan dan kebijakan perusahaan dalam proses pengadaan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Kepala Pengadaan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Kepala Pengadaan adalah seorang yang memiliki pemahaman yang mendalam tentang proses pengadaan, memiliki kemampuan negosiasi yang kuat, dan mampu membuat keputusan strategis dalam pengadaan barang dan jasa.

Sebagai seorang Kepala Pengadaan, seorang kandidat juga harus memiliki kepemimpinan yang baik, dapat berpikir analitis, dan memiliki kemampuan untuk mengelola anggaran dengan efektif.

Orang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah seseorang yang kurang teliti, tidak memiliki kemampuan analitis yang baik, dan tidak mampu melakukan negosiasi dengan baik.

Konsep, ekspektasi dan realita

Ekspektasi vs realita dalam profesi Kepala Pengadaan sering kali salah kaprah. Banyak yang mengira bahwa kegiatan ini hanya berkutat dalam proses pembelian barang dan jasa, padahal sebenarnya melibatkan analisis kebutuhan, penawaran, negosiasi, hingga pemantauan kinerja supplier.

Perbedaan dengan profesi serupa seperti Purchasing Manager terletak pada tanggung jawab yang lebih luas. Kepala Pengadaan tidak hanya bertanggung jawab dalam pengelolaan pembelian, tetapi juga strategi pengadaan jangka panjang, risiko, dan kepatuhan terhadap regulasi.

Salah satu kesalahpahaman umum adalah bahwa Kepala Pengadaan bekerja secara terisolasi. Padahal, dalam lingkungan kerja yang efektif, seorang Kepala Pengadaan harus berkolaborasi dengan beragam departemen seperti Keuangan, Operasional, dan Legal untuk mencapai tujuan organisasi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Manajemen
Ekonomi
Administrasi Bisnis
Manajemen Bisnis Internasional
Manajemen Logistik
Teknik Industri
Supply Chain Management
Akuntansi
Teknik Manajemen Industri
Hukum Bisnis

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Pertamina (Persero)
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (Telkom)
PT PLN (Persero)
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BRI)
PT Astra International Tbk
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk
PT Indosat Tbk
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk
PT Adaro Energy Tbk