Pekerjaan sebagai Kepala Unit Legal di bank atau perusahaan finansial melibatkan pengawasan dan pengelolaan semua hal terkait dengan aspek legal perusahaan tersebut.
Tugas utama meliputi menyusun dan memeriksa kontrak, menyediakan saran hukum kepada manajemen perusahaan, dan mengawasi proses litigasi yang melibatkan perusahaan.
Selain itu, Kepala Unit Legal juga bertanggung jawab dalam memastikan kepatuhan perusahaan terhadap peraturan dan regulasi hukum yang berlaku serta melakukan negosiasi dengan pihak eksternal seperti klien, pihak berwenang, dan pihak-pihak terkait lainnya.
Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Kepala Unit Legal di bank atau perusahaan finansial adalah seorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang hukum perbankan dan keuangan, mampu melakukan analisis risiko yang baik, serta memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat.
Sebagai Kepala Unit Legal yang bertanggung jawab atas segala aspek hukum, seorang kandidat juga harus memiliki kecakapan negosiasi yang tinggi, kemampuan komunikasi yang efektif, dan jiwa pemecahan masalah yang baik.
Orang yang tidak teliti, tidak memiliki pengetahuan yang baik tentang hukum dan keuangan, serta tidak memiliki keterampilan dalam mengelola risiko bisnis tidak cocok untuk menjadi Kepala Unit Legal di bank atau perusahaan finansial.
Miskonsepsi tentang Kepala Unit Legal di bank atau perusahaan finansial adalah bahwa tugasnya hanya terbatas pada penanganan masalah hukum. Namun, realitanya, mereka juga harus memiliki pemahaman yang mendalam tentang regulasi keuangan dan kebijakan perusahaan.
Ekspektasi umumnya adalah bahwa Kepala Unit Legal akan menjadi penyelesaian semua masalah hukum perusahaan dengan cepat dan tanpa hambatan. Namun, realitanya, mereka seringkali harus bekerja sama dengan tim lain dan melibatkan pihak eksternal seperti pengacara, auditor, dan regulator.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Pengacara Perusahaan, adalah bahwa Kepala Unit Legal lebih fokus pada pemahaman dan kepatuhan terhadap regulasi keuangan dan industri. Mereka juga bertanggung jawab untuk melindungi kepentingan perusahaan secara keseluruhan, bukan hanya dari segi hukum, tetapi juga dari segi risiko keuangan dan reputasi.