Konselor Di Pusat Rehabilitasi Anak Jalanan

  Profil Profesi

Konselor di pusat rehabilitasi anak jalanan bertanggung jawab memberikan dukungan dan bimbingan kepada anak-anak jalanan untuk membantu mereka mengatasi masalah dan reintegrasi ke masyarakat.

Tugas utama meliputi melakukan konseling individu dan kelompok, memberikan pendampingan, dan merencanakan program rehabilitasi yang sesuai dengan kebutuhan dan potensi anak-anak jalanan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim multidisiplin, seperti psikolog, pekerja sosial, dan tenaga medis, untuk memberikan pendekatan holistik dalam proses rehabilitasi anak jalanan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Konselor di pusat rehabilitasi anak jalanan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Konselor di pusat rehabilitasi anak jalanan adalah seseorang yang empatik, sabar, dan memiliki keahlian dalam mendengarkan masalah dan memberikan solusi yang efektif kepada anak-anak jalanan.

Mengingat kondisi anak jalanan yang kompleks dan rentan, seorang konselor juga harus memiliki pengetahuan tentang psikologi anak dan mampu membangun hubungan yang baik dengan mereka untuk membantu dalam proses rehabilitasi.

Jika kamu tidak memiliki empati dan kesabaran yang tinggi serta sulit beradaptasi dengan perubahan dan tantangan yang konstan, maka kamu tidak cocok untuk menjadi konselor di pusat rehabilitasi anak jalanan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi sebagai konselor di pusat rehabilitasi anak jalanan adalah bahwa pekerjaannya hanya memberikan nasihat dan bimbingan. Realitanya, konselor juga harus melakukan intervensi yang intensif dan berkolaborasi dengan tim multidisiplin untuk memberikan perawatan komprehensif kepada anak-anak jalanan.

Ekspektasi umum masyarakat terhadap konselor di pusat rehabilitasi anak jalanan adalah bahwa mereka dapat mengubah anak jalanan menjadi berubah total dalam waktu singkat. Namun, realitanya adalah proses rehabilitasi membutuhkan waktu yang lama, kesabaran, dan keseriusan dari anak-anak jalanan itu sendiri.

Perbedaan antara konselor di pusat rehabilitasi anak jalanan dengan profesi yang mirip, seperti guru atau sosial pekerja, adalah bahwa konselor memiliki pengetahuan dan keahlian khusus dalam membantu anak-anak jalanan mengatasi masalah psikologis dan emosional mereka, serta merencanakan intervensi yang sesuai untuk mencapai rehabilitasi yang berkelanjutan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Psikologi
Konseling
Pendidikan Khusus
Sosiologi
Pekerjaan Sosial
Psikologi Pendidikan
Psikologi Klinis
Psikologi Forensik
Kriminologi
Kurikulum dan Teknologi Pendidikan

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Yayasan Karya Pembinaan Anak Bangsa (YPAB)
Yayasan Remaja Bina Insan (YRBI)
Yayasan Anak Kita
Yayasan Pusat Rehabilitasi Anak (YAPERA)
Balai Besar Rehabilitasi Sosial Anak (BBRSA)
Yayasan Hapakat Prima
Roemah Senyum Indonesia
Yayasan Pusat Rehabilitasi Anak Jalanan (YPRAJ)
Keluarga Anak Indonesia (KAI)
Yayasan Penyantun Anak Jalanan Indonesia (YPAJI)