Konsultan Seni Karawitan

  Profil Profesi

Konsultan seni karawitan bertanggung jawab dalam memberikan saran dan panduan kepada individu atau kelompok yang ingin mempelajari dan mengembangkan seni karawitan.

Tugas utamanya mencakup analisis dan penilaian karya-karya seni karawitan, pengajaran teknik dan pemahaman dasar seni karawitan, serta memberikan rekomendasi dalam hal pertunjukan dan penyajian seni karawitan.

Selain itu, konsultan seni karawitan juga berperan dalam melestarikan dan mempromosikan seni karawitan kepada masyarakat luas, dengan cara mengadakan konser, pameran, atau workshop.

Apa saya cocok bekerja sebagai Konsultan seni karawitan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Konsultan Seni Karawitan adalah seseorang yang memiliki pengetahuan mendalam tentang seni karawitan Indonesia, memiliki kemampuan mendengarkan dan menganalisis kebutuhan klien, serta memiliki kemampuan presentasi yang baik.

Dalam pekerjaan ini, konsultan seni karawitan juga harus memiliki kreativitas dalam merancang konsep dan program seni karawitan, serta kemampuan dalam mengajar dan berkolaborasi dengan para seniman dan musisi.

Jika kamu adalah seseorang yang tidak memiliki pengetahuan atau minat yang mendalam dalam seni karawitan, kemungkinan kamu akan tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Konsultan seni karawitan adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk memberikan petunjuk dalam hal teknik musik, padahal sebenarnya tugas mereka lebih kompleks, mencakup pengenalan budaya dan konteks sejarah dalam setiap karya seni karawitan.

Ekspektasi banyak orang terhadap Konsultan seni karawitan adalah bahwa mereka akan membantu secara instan meningkatkan kualitas suatu pertunjukan, namun realitanya mereka bekerja lebih fokus pada pendidikan dan memberikan panduan jangka panjang agar keseluruhan budaya karawitan dapat terjaga dan berkembang.

Perbedaan antara Konsultan seni karawitan dan guru musik adalah dalam lingkup tanggung jawab mereka. Konsultan seni karawitan fokus pada aspek budaya dan kontekstual dan lebih bekerja sebagai pakar, sementara guru musik biasanya lebih fokus pada pengajaran teknik musik jangka pendek kepada individu atau kelompok.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Seni Rupa
Seni Musik
Seni Pertunjukan
Komunikasi Seni dan Desain Visual
Pendidikan Seni
Seni Tari
Etnomusikologi
Manajemen Seni
Antropologi Seni
Pariwisata Budaya

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Sanggar Tari Kembang Kecapi
Institut Seni Indonesia (ISI)
Balai Besar Karawitan Indonesia
Sekolah Tinggi Karawitan Indonesia (STKI)
Komunitas Seni Karawitan Jogja
Balai Seni Tradisi Migunani
Kelompok Musyawarah Pembina Gending (Muspergending) Indonesia
Masyarakat Seni Karawitan Solo Raya
Studio Seni Karawitan Androcentrum
Yayasan Seni Karawitan Kodam IV Diponegoro