Kurator Museum Biologi

Sebagai kurator museum biologi, tanggung jawab utama adalah mengelola dan merawat koleksi biologi yang ada di museum.

Pekerjaan ini mencakup melakukan penelitian, identifikasi, dan klasifikasi spesimen biologi, serta membuat pameran dan program pendidikan yang informatif dan menarik.

Selain itu, kurator juga bertanggung jawab untuk menjaga kualitas koleksi dan mengawasi pemeliharaan ruang pameran agar tetap sesuai dengan standar keamanan dan kebersihan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Kurator Museum Biologi?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Kurator Museum Biologi adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang luas dan mendalam tentang bidang biologi, serta memiliki kemampuan dalam mengelola dan melestarikan koleksi museum.

Selain itu, seorang kandidat juga harus memiliki kepekaan dalam merancang pameran dan program edukasi yang menarik untuk pengunjung, serta memiliki keterampilan komunikasi yang baik untuk berinteraksi dengan publik.

Jika kamu tidak memiliki minat atau pengetahuan dalam bidang biologi dan kurang memiliki keterampilan dalam mengorganisasi dan menjaga koleksi museum, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai kurator Museum Biologi.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang profesi Kurator Museum Biologi adalah bahwa mereka hanya bertugas mengoleksi spesimen dan menjaganya. Padahal, sebenarnya mereka juga bertanggung jawab dalam penelitian, kurasi koleksi, serta mengelola pameran dan edukasi di museum.

Ekspektasi yang salah tentang Kurator Museum Biologi adalah bahwa pekerjaan mereka hanya dilakukan di balik meja, tanpa harus terlibat langsung dalam eksplorasi lapangan. Padahal, dalam realita, mereka juga sering terlibat dalam pengumpulan spesimen di alam liar dan melakukan riset lapangan.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti ahli biologi atau ilmuwan adalah bahwa Kurator Museum Biologi lebih fokus pada tugas mengelola, merawat, dan mempertahankan koleksi di museum, sementara ahli biologi atau ilmuwan lebih fokus pada penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan biologi.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Biologi
Arkeologi
Antropologi
Sejarah
Seni Rupa
Pendidikan Sejarah dan Kebudayaan
Konservasi dan Restorasi Benda Budaya
Pendidikan Biologi
Pariwisata Budaya
Museumologi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

Balai Arkeologi
Balai Konservasi Borobudur
Museum Nasional Indonesia
Museum Zoologi Bogor
Museum Geologi Bandung
Taman Mini Indonesia Indah
Museum Tekstil Jakarta
Museum Seni Rupa dan Keramik Surabaya
Taman Prasasti Museum Jakarta
Museum Biologi Universitas Indonesia