Manajer Pemeliharaan HVAC

Pekerjaan sebagai manajer pemeliharaan HVAC melibatkan pengawasan dan koordinasi pemeliharaan sistem pendingin udara, pemanas, dan ventilasi di gedung.

Tugas utama meliputi perencanaan jadwal pemeliharaan rutin, pemantauan kinerja sistem, dan penanganan perbaikan saat terjadi kerusakan atau kerusakan.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan kerjasama dengan tim teknisi, mengatur pembelian dan pengadaan suku cadang, serta menyusun laporan pemeliharaan untuk pemilik atau manajemen gedung.

Apa saya cocok bekerja sebagai Manajer pemeliharaan HVAC?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Pemeliharaan HVAC adalah seseorang yang memiliki pengetahuan yang baik tentang sistem pendingin ruangan dan ventilasi, serta memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat.

Dalam pekerjaan ini, seorang Manajer Pemeliharaan HVAC juga harus dapat melakukan perencanaan yang efektif dalam pemeliharaan dan perbaikan sistem HVAC, serta mampu berhubungan dengan pengguna dan tim teknisi dengan baik.

Jika kamu tidak memiliki pengetahuan atau minat dalam bidang pemeliharaan HVAC dan tidak memiliki keterampilan teknis yang diperlukan, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan ini.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Manajer Pemeliharaan HVAC adalah bahwa mereka hanya bertanggung jawab untuk mengatur pemeliharaan peralatan HVAC, padahal sebenarnya mereka juga harus mengelola anggaran, merencanakan jadwal perawatan, dan mengkoordinasikan pekerjaan dengan teknisi HVAC.

Ekspektasi yang salah adalah bahwa Manajer Pemeliharaan HVAC akan selalu dapat menyelesaikan masalah dengan cepat, namun realitanya, ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi waktu pemeliharaan seperti ketersediaan suku cadang, kesulitan dalam mengakses peralatan, atau situasi darurat yang tak terduga.

Perbedaan dengan profesi yang mirip seperti Teknisi HVAC adalah bahwa Teknisi HVAC biasanya bertanggung jawab langsung pada perbaikan dan pemeliharaan peralatan HVAC, sementara Manajer Pemeliharaan HVAC lebih fokus pada pengaturan dan manajemen keseluruhan sistem pemeliharaan dengan tanggung jawab tambahan dalam pengelolaan anggaran dan koordinasi tugas.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Teknik Mesin
Teknik Elektro
Teknik Pendingin dan Tata Udara (Refrigeration and Air Conditioning Engineering)
Teknik Otomotif
Teknik Listrik
Teknik Bangunan (Civil Engineering)
Teknik Industri
Teknik Lingkungan
Teknik Elektronika
Teknik Instrumentasi

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Jaya Real Property Tbk
PT Lippo Karawaci Tbk
PT Unilever Indonesia Tbk
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
PT Astra International Tbk
PT Djarum
PT Telkom Indonesia Tbk
PT Bank Central Asia Tbk
PT Pertamina (Persero)
PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia