Manajer Program Kebijakan

Pekerjaan sebagai Manajer Program Kebijakan melibatkan perumusan dan pelaksanaan kebijakan program di suatu organisasi.

Tanggung jawab utamanya adalah mengembangkan kebijakan strategis serta memastikan implementasinya sesuai dengan tujuan organisasi.

Selain itu, pekerjaan ini juga melibatkan pemantauan dan evaluasi program, serta koordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Apa saya cocok bekerja sebagai Manajer Program Kebijakan?

Profil orang yang cocok untuk tipe pekerjaan Manajer Program Kebijakan adalah seorang yang memiliki pengalaman dalam merancang, mengimplementasikan, dan mengevaluasi program kebijakan publik, serta memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat dalam mengambil keputusan strategis.

Sebagai seorang Manajer Program Kebijakan, seorang kandidat harus memiliki kemampuan analitis yang tinggi, serta mampu berkomunikasi dengan berbagai pemangku kepentingan dan bekerja dalam lingkungan yang kompleks dan dinamis.

Jika kamu tidak memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat, sulit dalam mengelola dan memotivasi tim, serta tidak mampu menghadapi tekanan dan mengambil keputusan dalam situasi yang kompleks, kemungkinan kamu tidak cocok dengan pekerjaan sebagai Manajer Program Kebijakan.

Konsep, ekspektasi dan realita

Miskonsepsi tentang Manajer Program Kebijakan adalah bahwa pekerjaannya hanya mengatur dan mengawasi implementasi kebijakan tanpa terlibat dalam perencanaan strategis. Padahal, mereka juga bertanggung jawab untuk mengembangkan dan merumuskan strategi kebijakan yang efektif.

Ekspektasi yang salah tentang profesi ini adalah bahwa Manajer Program Kebijakan hanya berfokus pada urusan internal organisasi saja. Padahal, mereka juga harus berinteraksi dengan berbagai pemangku kepentingan eksternal, seperti pemerintah, masyarakat sipil, dan sektor swasta.

Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti Manajer Proyek, adalah dalam tujuan utamanya. Manajer Program Kebijakan bertanggung jawab untuk mencapai tujuan kebijakan tertentu yang berhubungan dengan isu-isu publik, sementara Manajer Proyek bertanggung jawab untuk mencapai tujuan khusus dalam waktu dan anggaran yang telah ditentukan.

Jurusan Kuliah yang Mendukung

Studi Kebijakan Publik
Administrasi Publik
Ilmu Politik
Kebijakan Sosial dan Kesejahteraan
Ekonomi Pembangunan
Hubungan Internasional
Manajemen Sumber Daya Manusia
Keuangan Publik
Manajemen Proyek
Komunikasi Publik

Contoh perusahaan atau institusi yang membutuhkan

PT Telkom Indonesia
PT Bank Mandiri
PT Pertamina
PT Bank Rakyat Indonesia
PT Garuda Indonesia
PT Astra International
PT Bank Negara Indonesia
PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
PT Unilever Indonesia
PT Adaro Energy Tbk