Pekerjaan sebagai penasihat karir di sekolah bertujuan untuk membantu siswa dalam memilih dan merencanakan jalur karir yang sesuai dengan minat, bakat, dan tujuan mereka.
Tugas utama penasihat karir meliputi memberikan informasi mengenai berbagai pilihan karir, mengadakan tes minat dan bakat, serta memberikan panduan dalam membuat rencana karir.
Selain itu, penasihat karir juga bertugas melakukan pembinaan dan konseling kepada siswa untuk mengatasi hambatan dan tantangan yang mungkin muncul dalam perjalanan karir mereka.
Profil orang yang cocok sebagai Penasihat Karir di Sekolah adalah orang yang memiliki pemahaman mendalam tentang dunia pekerjaan, keterampilan komunikasi yang kuat, dan kemampuan dalam memberikan saran karir yang relevan dan berguna bagi siswa.
Sebagai penasihat karir, individu ini harus mampu menginspirasi dan membantu siswa dalam mengembangkan rencana karir mereka dan membuat keputusan yang tepat tentang pendidikan dan peluang karir.
Seorang yang tidak cocok dengan pekerjaan ini adalah seseorang yang tidak memiliki minat atau kesenangan dalam memberikan saran dan bimbingan kepada siswa dalam memilih karir mereka.
Miskonsepsi tentang penasihat karir di sekolah adalah mereka hanya memberikan informasi tentang kuliah, padahal sebenarnya mereka juga membantu siswa dalam mengeksplorasi minat, bakat, dan potensi mereka.
Ekspektasi seringkali mengira penasihat karir dapat memberikan solusi langsung dalam memilih karir yang tepat, namun dalam realita, proses penentuan karir adalah perjalanan yang membutuhkan pemahaman diri dan eksplorasi yang mendalam.
Perbedaan dengan profesi yang mirip, seperti konselor pendidikan, adalah penasihat karir lebih berfokus pada pemberian saran dan bimbingan dalam bidang karir, sedangkan konselor pendidikan fokusnya lebih luas, mencakup berbagai aspek dalam pengembangan siswa secara keseluruhan.